Keutamaan Hari Jumat Dibandingkan Hari Lainnya: Hari Terbaik dari Semua, Dihapusnya Dosa hingga Waktu Mustajab

- 6 Agustus 2021, 10:10 WIB
Ilustrasi: Hari Jumat
Ilustrasi: Hari Jumat /Pexels

Abu Hurairah berkata Rasulullah SAW bersabda: “ Sesungguhnya pada hari Jumat terdapat waktu mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan shalat dan memohon sesuatu kepada Allah pada waktu itu, niscaya Allah akan mengabulkannya. Rasululllah mengisyaratkan dengan tangannya menggambarkan sedikitnya waktu itu,” (HR. Muttafaqu Alaih).

Ibnu Qayyim Al Jauziah setelah menjabarkan perbedaan pendapat tentang kapan waktu itu mengatakan: “Diantara sekian banyak pendapat ada dua yang paling kuat, sebagaimana ditunjukkan dalam banyak hadits yang sahih, pertama saat duduknya khatib sampai selesainya shalat. Kedua, sesudah ashar, dan ini adalah pendapat yang terkuat dari dua pendapat tadi,” (Zadul Ma’ad Jilid I/389-390).

Baca Juga: Jangan Kaget, Ada 3 Perbedaan BSU 1 Juta: Selain Nominal Lebih Kecil, Hanya Ada 4 Bank Penerima

- Sedekah pada hari itu lebih utama dibanding sedekah pada hari-hari lainnya

Ibnu Qayyim berkata: “Sedekah pada hari itu dibandingkan dengan sedekah pada enam hari lainnya laksana sedekah pada bulan Ramadhan dibanding bulan-bulan lainnya.” Hadits dari Ka’ab menjelaskan: “Dan sedekah pada hari itu lebih mulia dibanding hari-hari selainnya,” (Mauquf Shahih).

-Hari tatkala Allah menampakkan diri kepada hamba-Nya yang beriman di surga.

Baca Juga: Langsung Dari Menteri Ida Fauziyah, Perhatian Syarat Penerima BSU 1 Juta Bagi Pekerja

Sahabat Anas bin Malik dalam mengomentari ayat: “Dan Kami memiliki pertambahannya,” (QS. 50: 35) mengatakan: “Allah menampakkan diri kepada mereka setiap hari Jumat.”

-Hari besar yang berulang setiap pekan

Ibnu Abbas berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Hari ini adalah hari besar yang Allah tetapkan bagi umat Islam, maka siapa yang hendak menghadiri shalat Jumat hendaklah mandi terlebih dahulu.” (HR. Ibnu Majah).

Halaman:

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah