Pamor GGRM saat ini memang sedang meredup, setelah sebelumnya rutin mengisi jajaran Big Cap Bersama HM Sampoerna, Kapitalisasi pasar GGRM belakangan tersisa sekitar Rp 56 triliun.
Seiring dengan terbitnya laporan keuangan perseroan, saham GGRM pun ikut merosot. Pada penutupan perdagangan Rabu, (3/8/2022) saham GGRM terkoreksi 1,76 persen atau setara 450 poin, dan membawanya ke posisi Rp 25.100 per saham
Baca Juga: Listing Minggu Ini, Tawaran Mana Yang Lebih Menarik RCCC, GULA, JARR, AMMS, atau RAFI
Belum lama ini, GGRM juga didepak dari indeks paling hits di Bursa Efek Indonesia (BEI). Setelah terdepak dari konstituen IDX30 awal tahun ini, GGRM kembali dipaksa keluar dari salah satu indeks paling bergengsi Tanah Air LQ4***