Sejarah Indonesia: Kisah Perjuangan Cut Nyak Dien Melawan Belanda

- 11 November 2021, 10:59 WIB
Ilustrasi Cut Nyak Dien. Tangkapan layar YouTube/@WahanaCerita
Ilustrasi Cut Nyak Dien. Tangkapan layar YouTube/@WahanaCerita /

Pada tanggal 30 September 1893, Teuku Umar dan pasukannya yang berjumlah 250 orang, pergi ke Kutaraja dan berpura-pura menyerahkan diri kepada Belanda.

Mereka juga mengatakan, akan membantu Belanda untuk menghancurkan para pejuang Aceh yang tersisa. Belanda sangat senang, karena musuh yang berbahaya, akhirnya menyerah dan mau bekerjasama membantu mereka, sehingga mereka Teuku Umar gelar Teuku Umar Johan Pahlawan dan menjadikannya komandan unit pasukan Belanda dengan kekuasaan penuh.

Baca Juga: Tempuh Jalur Hukum Atas Unggahan Jahat Taeyeon SNSD, SM: Kami Berikan Peringatan Anda!

Teuku Umar memang sengaja merahasiakan rencana untuk menipu Belanda, hingga ia dituduh sebagai pengkhianat oleh orang pejuang Aceh lainnya.

Bahkan pejuang wanita lainnya, yaitu Cut Meutia datang menemui Cut Nyak Dien dan memakinya, karena dianggap telah berkhianat.

Namun, Teuku Umar masih terus menjalankan strateginya untuk berhubungan dengan Belanda. Teuku Umar lalu mencoba untuk mempelajari taktik Belanda, sementara pelan-pelan Ia mengganti sebanyak mungkin orang Belanda di unit yang ia kuasai.

Baca Juga: Belum Lapor, Atta Halilintar Kemalingan, Motor Raib Digondol Maling

Ketika jumlah orang Aceh pada pasukan tersebut cukup, Teuku Jmar melakukan rencan palsu kepada orang Belanda dan mengklaim bahwa Ia ingin menyerang basis Aceh.

Ketika Belanda lengah, Teuku Umar pergi sengan semua pasukan dan perlengkapan berat, senjata dan amunisi Belanda, lalu tidak pernah kembali.

Pengkhianatan ini dikenal dengan sebutan Het Verraad Van Teukoe Oemar, yang berarti Pengkhianatan Teuku Umar.

Halaman:

Editor: Achmad Ronggo

Sumber: YouTube/@WahanaCerita


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x