Sejarah Indonesia: Kisah Perjuangan Cut Nyak Dien Melawan Belanda

- 11 November 2021, 10:59 WIB
Ilustrasi Cut Nyak Dien. Tangkapan layar YouTube/@WahanaCerita
Ilustrasi Cut Nyak Dien. Tangkapan layar YouTube/@WahanaCerita /

Baca Juga: Makna Pahlawan di Mata Artis, Jangan Banyak Mengeluh, Kerja Nyata!

Setelah ditangkap, Cut Nyak Dien di bawa ke Banda Aceh dan dirawat di situ. Penyakitnya seperti rabun dan lainnya, berangsur-angsur sembuh.

Namun, karena ketakutan Belanda bahwa kehadirannya akan menciptakan semangat perlawanan para pejuang, Ia akhirnya di bawa ke Sumedang bersama dengan tahanan politik Aceh lainnya.

Cut Nyak Dien Wafat

Di masa tuanya, selama ditahanan, Cut Nyak Dien mengajarkan ilmu agama Islam kepada para tahanan di situ. Sehingga ia dijuluki sebagai Ibu Perbu.

Baca Juga: Dwayne Johnson Bikin Gal Gadot Tercengang, Sangat Luwes dan Berbakat Menjadi Seorang Penari

Dalam sebuah gambar sejarah, terlihat foto seorang wanita tua yang terlihat sangat kesakitan. Foto itu menggambarkan, betapa sakitnya kondisi terakhir Cut Nyak Dien di masa tuanya.

Tergambar, betapa menderitanya Ia saat berada di tahanan. Betapa berat perjuangannya kala itu, dalam mempertahankan tanah kelahirannya.

Hingga akhirnya pada tanggal 6 November 1908, Cut Nyak Dien wafat karena usianya yang sudah tua.

Baca Juga: Kode Redeem ML Terbaru dari Moonton 10 November 2021, Klaim Skin Epic Gratis

Halaman:

Editor: Achmad Ronggo

Sumber: YouTube/@WahanaCerita


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah