Ketika berperang, dada Arjuna terkoyak panah yang dilesatkan Prabu Sitija. Merasa kesakatiannya belum sempurna, Arjuna bertekad melakukan tapabrata di dalam Goa Mintaraga di kaki Gunung Indrakila.
Selama bertapa itulah, Arjuna mengubah nama menjadi Begawan Ciptaning.
Baca Juga: Jadwal SKB Bagi yang Lulus SKD CPNS 2021, Simak Di Sini
Sementara dalam lakon Begawan Ciptaning, memiliki kemiripan dengan Kakawin Arjuna Wiwaha, di mana Arjuna dijadikan jago para dewa, hanya saja oleh Batara Guru, tujuannya adalah untuk menghadapi Prabu Niwatakawaca dari Hima Himantaka, yang akan menyunting Batari Supraba.
Sesudah berhasil membunuh Niwatakawaca dengan Panah Pasopati, Arjuna dinikahkan dengan Bathari Supraba.
Dalam Lakon Arjuna Winisuda, penobatan Arjuna di Kahyangan membuatnya menyandang gelar Prabu Karitin atau Prabu Kariti.
Namun, sebagai ksatria yang senantiasa melaksanakan dharma untuk membasmi angkara murka di dunia, Arjuna memilih lengser keprabon untuk kembali berkumpul bersama saudara-saudaranya Pandawa, hingga terlibat dalam perang Baratayuda.***