Network
LAMONGAN TODAY - Giacomo Casanova merupakan seorang playboy paling terkenal dalam sejarah.
Apakah kalian sering mendengar julukan Casanova bagi seorang pria yang ganteng dan memiliki banyak pacar perempuan?
Kenapa mereka dijuluki Casanova? Casanova sebenarnya awalnya apa?
Sebenarnya julukannya ada dua, antara Casanova dan Don Juan. Tapi, kali ini kita akan membahas tentang Casanova.
Casanova diambil dari nama orang, Giacomo Casanova, playboy paling legendaris dalam sejarah.
Giacomo Casanova lahir di Venice, Venezia pada tahun 1725. Venezia merupakan kota di Italia yang 80%nya sudah tertutup air, kalau di One Piece seperti Water Seven.
Baca Juga: Sule Dikabarkan Meninggal Akibat Kecelakaan Mobil? Ini Faktanya!
Casanova lahir dari keluarga teater, ayahnya aktor dan ibunya aktris.
Umur 9 tahun, dengan alasan untuk mengobati penyakit mimisan yang dideritanya, Casanova dikirim ke daerah Padua, untuk tinggal bersama gurunya di sana.
Dan di rumah gurunya inilah Casanova mendapatkan pengalaman mesum pertamanya dari anak perempuan si guru. Ini dari umur belasan, sudah mulai terlihat bakatnya.
Menurut beberapa sumber, ketika disuruh untuk tinggal bersama gurunya ini, Casanova sebenarnya merasa kalau dia dibuang oleh orang tuanya, terlebih setelah itu, ibunya, Zaneta Farussi berkeliling Eropa dan mempunyai banyak lelaki di kota-kota di Eropa.
Sejak saat itu, Casanova menjadi sangat membenci ibunya, hal ini sangat disayangkan, sebab ternyata bakat Casanova menurun dari ibunya.
Ternyata, selain tampan, Casanova juga sangat pintar. Di umur 12 tahun, dia sudah masuk kuliah, di umur 17 tahun dia lulus kuliah dengan gelar Sarjana Hukum.
Baca Juga: Link Live Streaming BRI Liga 1: Persib Bandung vs PSS Sleman, Ujian Konsistensi bagi Kedua Tim
Tapi selain itu, Casanova juga mempelajari matematika, kimia, kedokteran, filsafat sampai ilmu judi.
Karena sebenarnya selama ini keluarga Casanova berharap kalau Casanova bisa menjadi seorang pastur, akhirnya dia dipulangkan ke Venezia oleh neneknya, dan langsung dimasukkan ke Seminari ST. Cyprian, lembaga pendidikan untuk calon pendeta.
Sampai di sini, arah hidupnya masih benar. Tapi sayangnya, walaupun sudah menjadi bagian dari gereja, ternyata kecintaan Casanova terhadap hal-hal berbau duniawi ini tetap tinggi.
Baca Juga: Menelaah Durga Ra Nini: Bidadari dan Iblis Asli Indonesia, dari India hingga Candi-candi Nusantara
Bermodal ketampanan, kepintaran dan kemampuan mengolah kata-kata romantis, akhirnya selama di Seminari, Casanova diam-diam juga menjalin hubungan dengan dua wanita sekaligus, kakak adik pula, Natetta dan Marta Savorgnan.
Selain itu, hobi judinya Casanova juga semakin menjadi-jadi. Judi-kalah-hutang, begitu terus sampai dia dipenjara dan dikeluarkan dari gereja.
Keluar dari penjara, Casanova sempat masuk ke Militer Republik Venezia di umur 21 tahun, berhenti kemudian dia menjadi pejudi professional.
Baca Juga: Rachel Vennya Gunakan Mobil Vellfire Plat RFS, Masuk Kategori Milik Pejabat Publik? Ini Kata Polisi
Dia tidak kapok, terus berjudi hingga akhirnya dia kena satu kekalahan besar.
Dari situ, dia berhenti menjadi pejudi professional dan beralih profesi menjadi pemain biola di San Samuele Teater.
Memang, waktu menjadi pemain biola ini, dapat dikatakan hidupnya cukup susah, tapi setidaknya dia sudah berhenti berjudi sama sekali.
Hidup Casanova berubah setelah suatu hari dia menyelamatkan nyawa seorang bangsawan Venezia, Matteo Giovanni Bragadin, yang waktu itu kena stroke di atas gondola, dan kebetulan Casanova sedang berada di atas Gondola itu juga.
Baca Juga: Sinopsis Film Zathura Tayang di Movie Trans7: Sebuah Permainan Papan yang Menjadi Kejadian Nyata
Lewat ilmu kedokteran yang sempat Casanova pelajari, akhirnya dia berhasil menyelamatkan nyawa Bragadin.
Kemudian Bragadin merasa berterima kasih, dan dia mengangkat Casanova menjadi asistennya.
Bermodal ketampanan, kepintaran dan kemampuan bicaranya, setelah itu Casanova menjadi terkenal di kalangan bangsawan.
Baca Juga: Jadwal Acara TV di SCTV Jumat 22 Oktober 2021: Ada UEFA Europa League Napoli vs Legia Warsawa
Di sini lah Casanova semakin sering bermain perempuan, dan karena kondisinya sudah membaik dan dia menjadi kaya raya, kembali lagi dia bermain judi.
Casanova dalam bukunya sendiri juga mengatakan, "Saya kecanduan setiap jenis kehidupan yang bejat."
Dari sini sebenarnya terlihat, kalau Casanova sendiri sebenarnya tahu kalau perbuatan dia ini salah, tapi tetap dilakukan.
Baca Juga: Sinopsis Film Mendadak Kaya: Bawa Kabur Uang Miliaran Rupiah, 3 Sekawan Ini dalam Bahaya
Memang dia bejatnya melakukan apa saja?
Banyak sebenarnya, tapi kita fokus ke skandal-skandalnya yang membuatnya terkenal.
Jadi, dari pertama kali dia masuk ke kehidupan bangsawan di Venezia, Casanova sudah mulai bergonta-ganti wanita.
Baca Juga: Di Festival Drama Internasional Tahun Seluruh Dunia, Amanda Manopo Sabet Gelar Asian Star Prize
Tidak peduli dari kalangan mana, tidak peduli sudah punya pasangan atau belum, semuanya dihajar.
Sampai akhirnya ada satu wanita muda, yang mengaku diperkosa Casanova dan melapor ke pihak yang berwenang, dan setelah penyelidikan, laporan ini dibatalkan karena ternyata bukti-buktinya kurang.
Tapi sayangnya, waktu itu Casanova sudah terlanjur kabur ke Parma.
Baca Juga: Bikin Kabar Hoax Kebangetan, Dalam Keadaan Hamil Tua, Lesti Kejora Dilantik Jadi Bupati Cianjur
Di Parma, dia menjalin hubungan lagi dengan gadis yang dia panggil sebagai Henriette, dan Henriette ini disebut sebagai wanita yang paling dicintai Casanova.
Setelah itu Casanova dan Henriette ini menjalin hubungan, sampai akhirnya mereka kembali lagi ke Venice.
Tapi kebersamaan Casanova dan Henriette ini hanya bertahan sekitar tiga bulan.
Baca Juga: Squid Game Masuk Nominasi Penghargaan Tahunan Amerika Serikat, Langsung Dua Kategori
Kenapa?
Karena Casanova diusir oleh bangsawan-bangsawan di sana, termasuk salah satunya Bragadin.
Bangsawan-bangsawan sudah muak dengan perbuatan Casanova yang selalu membawa wanita nakal dan berlaku cabul di kalangan bangsawan.
Sejak itu, Casanova bertahan hidup dengan cara berpindah-pindah kota. Tapi tetap, di kota manapun dia tinggal, dia selalu menjalin hubungan dengan lebih dari satu wanita.
Polanya selalu begitu, setiap skandal percintaan Casanova di satu kota terungkap, dia akan langsung berpindah ke kota lain dan melakukan hal yang sama, dan tidak lupa judi juga selalu jalan.
Akhirnya, gaya hidup Casanova ini di berbagai sumber disebut sebagai petualangan cinta Casanova.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Malang, BMKG: Akibat Aktivitas Zona Subduksi
Satu skandal Casanova yang terkenal adalah kisah cinta dia dengan Donna Lucrezia, wanita yang dia temui di atas kereta menuju Roma, dan setelah itu dia pacari.
Setelah Donna Lucrezia ini hamil, langsung ditinggal oleh Casanova.
Belasan tahun kemudian, Casanova berpacaran dengan wanita muda berumur 16 tahun bernama Leonilda.
Baca Juga: Hasil Liga 2: Belum Terkalahkan! Sriwijaya FC Kembali dapat Poin Penuh Tumbangkan KS Tiga Naga 2-0
Mereka berpacaran sampai mereka setuju untuk bertunangan, akhirnya Leonilda pun membawa Casanova ke rumahnya, untuk dikenalkan dengan keluarganya.
Waktu dikenalkan ke keluarganya, ibunya Leonilda langsung syok melihat Casanova.
Syok kenapa?
Baca Juga: Lolita Hero Terlupakan Season Ini di Mobile Legends, Padahal Counter Mutlak Change dan Granger
Karena ibunya Leonilda adalah Donna Lucrezia, wanita yang ditinggalkan Casanova waktu sedang hamil, atau dengan kata lain, Leonilda, wanita yang sedang dipacari oleh Casanova saat ini adalah anaknya sendiri.
Yang lebih sakit lagi, setelah pertunangannya dibagalkan karena fakta yang terungkap tadi, tapi pada akhirnya, Casanova berhasil meniduri Leonilda dan ibunya bersamaan.
Beberapa tahun kemudian, Casanova bertemu dengan Leonilda yang sedang menggendong bayi, dan bayi itu adalah anaknya Casanova. Ini berarti anak atau cucunya dia? Sebab ini adalah anaknya dari anaknya yang telah dia hamili, repot kan?
Baca Juga: Polisi Bakal Gelar Perkara Kasus Kabur Karantina Rachel Vennya
Petualangan cinta Casanova ini berlangsung sampai akhirnya di tanggal 26 Juli 1755, waktu Casanova berumur 30 tahun, Casanova ditangkap di Venice, waktu dia sedang mudik.
Dia dipenjara tanpa diadili, tanpa diberi tahu salah dia apa, langsung divonis 5 tahun penjara dan dijebloskan ke penjara Piomi.
Apa itu penjara Piomi?
Penjara Piomi adalah penjara yang ada di dalam Doge's Palace.
Tidak pernah ada satu pun tahanan yang berhasil kabur, dan di momen Casanova inilah, ada satu kisah tragis dari Manon Baletti.
Siapa Manon Baletti?
Baca Juga: Polemik Partai Demokat Dinilai Rusak Demokrasi, Ini Sebabnya
Manon Baletti adalah satu dari sekian banyak korbannya Casanova, umurnya masih 17 tahun, sangat cantik, tapi kepincut dengan Casanova, tahanan penjara yang usianya 13 tahun lebih tua.
Demi Casanova, Baletti sampai menolak pertunangannya dengan sorang pria kaya.
Selama Casanova dipenjara, Baletti juga mengirim surat ke Casanova sampai 42 kali, tapi tak pernah ada satupun yang dibalas.
Baca Juga: Perpanjang Izin HGU, Bupati Kuansing Diduga Terima Suap Rp700 Juta dari PT Adimulia Agrolestari
Yang paling sedih, Baletti sampai menggadaikan semua perhiasannya, untuk mengeluarkan Casanova dari penjara.
Berhasilkah?
Tidak, karena Giacomo Casanova akhirnya berhasil kabur sendiri dari penjara itu di tahun 1756, dan kisah pelarian Casanova ini akhirnya menjadi legendaris, karena sebelumnya tidak pernah ada satu pun tahanan yang berhasil kabur dari itu.
Baca Juga: Sinopsis Film 'Halloween Kills' Lengkap dengan Daftar Pemain, Kembalinya Michael Myers Sang Peneror
Setelah kabur dari penjara, Casanova langsung mencuri Gondola dan pergi ke Paris.
Sampai di Paris, Casanova hidupnya juga begitu-begitu lagi, judi terus dan bermain perempuan, dan dia tetap berpindah-pindah kota, bahkan berpindah-pindah negara, hingga Belanda, Inggris, Rusia, Spanyol, semua pernah dia tempati.
Sampai akhirnya Casanova berumur 50 tahun, sampai dia jatuh miskin, kena penyakit kelamin dan kehilangan ketampanannya. Pada akhirnya, kalah lawan umur juga.
Baca Juga: Sinopsis Film 'The Medium': Film Horor Thailand Hasil Kolaborasi dengan Sutradara Asal Korea Selatan
Di usia 50 tahun ini, akhirnya Casanova kembali lagi ke Venezia, tinggal di sana sampai tahun 1775, sampai ketika kondisi Casanova sedang terpuruk, dia malah diusir dari Venezia.
Akhirnya Casanova pindah ke Bohemia, atau sekarang Republik Ceko dan dia jadi librarian di Kastil Dux di sana.
Di tahun 1789, atas saran dokter untuk mengatasi depresinya, Casanova pun mulai menulis memoar tentang dirinya, 3000 halaman dalam hidupnya dan trik-trik dalam memikat wanita.
Nah, trik-trik ini kan yang Anda cari wahai umat kering jodoh?
Selama proses menulis memoarnya ini, disebut Casanova menghabiskan 13 jam sehari untuk menulis. Menulis sambil tertawa keras.
"Menyenangkan mengingat berbagai kebahagiaan yang dulu saya alami, menghibur diri saya karena saya tidak mengarah."
Baca Juga: Gerard Pique jadi Pahlawan Kemenangan Pertama Barcelona di Liga Champions, Bekuk Dynamo Kiev 1-0
Memoar ini isinya sangat eksplisit. Semua hal yang pernah dia lakukan bersama wanita-wanita di hidupnya, dia tulis dengan detail di memoar ini.
Dia juga tidak pernah menahan diri untuk mendeskripsikan satu per satu perempuan yang pernah dia gauli.
Kalau wanitanya oke, dia puji habis-habisan pada buku itu, tapi ada beberapa wanita yang dia deskripsikan sebagai kotor, jelek dan tidak tahu tata krama.
Baca Juga: Mengejutkan! Kepribadian V BTS Berubah menurut MBTI Tes, Ini Sebabnya
Akhirnya memoar ini menjadi 12 jilid, yang berjudul 'Story of My Life', dan ceritanya berhenti ketika Casanova berumur 49 tahun.
Belum jelas alasan berhentinya apa, apakah dia keburu meninggal waktu dia menulis bagian itu.
Yang pasti dari buku ini, dipastikan kalau Casanova tidak pernah milih-milih dalam menggauli perempuan.
Baca Juga: Selama Era Jokowi, Ratusan Mahasiswa se-Indonesia Tunut Penuhi Janji-Janji Kampanye
Dari kelas bangsawan, maupun kelas yang lebih rendah, semua kelas pernah Casanova patahkan hatinya, dan karena tidak memilih-milih ini, akhirnya Casanova juga sering bertengkar dengan orang.
Bertengkar dengan siapa?
Bertengkar dengan suami-suami yang istrinya terpikat, bahkan sempat dibawa kabur oleh Casanova.
Baca Juga: Lahirnya Nusantara: Candi Ini Menolak Intoleransi, Peleburan Dua Agama Besar di Indonesia
Diperkirakan, selama hidupnya, Casanova telah berpacaran dengan lebih dari 200 wanita.
Karena eksplisitnya buku 'The Story of My Life', bahkan setelah Casanova meninggal pun buku ini tidak boleh terbit.
Sampai akhirnya di tahun 1821, buku ini disunting oleh beberapa editor dan berhasil diterbitkan, tapi tetap oleh pihak Vatikan, buku ini dimasukkan ke index of prohibited book atau daftar buku yang dilarang.
Baca Juga: Terima Permohonan Maaf, Mantan Kim Seon Ho Lanjutkan Proses Hukum Akibat Komentar Kebencian
Dari buku ini terungkap, kenapa Giacomo Casanova suka berganti-ganti pasangan, tapi tak pernah ada satu pun yang dia seriusi.
Di buku ini dia bilang "Saya mencintai perempuan, bahkan sampai gila, tapi saya lebih mencintai kebebasan."
Sekian mengenai Giacomo Casanova, fakboi paling legendaris di dunia.***
