Untuk itu, Moeldoko mengaku pemerintah akan membuat definisi ulang kematian akibat Covid-19">Covid-19. Atas pernyataan Moeldoko itu, Ganjar mengamininya.
Artikel tersebut sudah ditayangkan di pikiran-rakyat.com dengan judul Dokter Ramai-ramai Serang Eks Panglima TNI Moeldoko, 'Tudingannya Berbahaya, Apalagi Pejabat Negara'
Politisi PDIP ini membenarkan, kasus seperti ini pernah terjadi di wilayah yang dipimpinnya.
Ada orang yang divonis positif Covid-19">Covid-19, padahal hasil tesnya belum keluar. Setelah meninggal, hasilnya menunjukkan negatif.
"Ini kan kasihan. Ini contoh-contoh agar kita bisa memperbaiki hal ini," tuturnya.
Kini setiap ada pasien yang meninggal di RS, dokter harus memberikan catatan data kematian.
Data itu akan diverifikasi sebelum akhirnya ditentukan Covid-19">Covid-19 atau bukan.
Minusnya, penerapan sistem itu akan menimbulkan keterlambatan data angka kematian.
"Itu lebih baik daripada terjadi sesuatu yang tidak diinginkan," tegas Ganjar.
Baca Juga: Kondisi Donald Trump Dikabarkan Kritis, Eric Trump : Kenangan yang Tidak Akan Saya Lupakan