Network
LAMONGAN TODAY - Cak Nun atau Muhammad Ainun Nadjib buka suara terkait kasus Habib Rizieq Shihab dengan kepolisian yang tengah berpolemik hingga kini.
Cak Nun meyakini, permasalahan yang terjadi antara polda dan Rizieq Shihab bukan masalah nasionalisme, namun soal sakit hati.
Cak Nun dalam laman pribadinya caknun.com mengatakan, apa yang terjadi saat ini bukan soal persatuan dan kesatuan, namun masing-masing kelompok memiliki kepentingan.
Baca Juga: Cak Nun : Ini Momentum untuk Menguji Tokoh dengan Jiwa Kepemimpinan
“Ini bukan soal Persatuan dan Kesatuan. Kita ini tidak inklusif, masing-masing kelompok kepentingan di antara kita ini skeklusif.,” ucap Caknun seperti diberitakan PR Tasikmalaya pada berita berjudul, Tanggapi Polemik HRS dan Polda, Cak Nun : Bukan Soal Persatuan, Melainkan Sakit Hati dan Penyerangan, Jumat, 11 Desember 2020.
Menurut Cak Nun, apa yang terjadi saat ini bukan merupakan kebersamaan dan keutuhan.
Baca Juga: Cak Nun : Sambil Menunggu Presiden Ucapkan Bela Sungkawa, Jokowi Harus Ketemu Habib Rizieq
“Ini bukan nasionalisme. Ini bukan kebersamaan dan keutuhan untuk masa depan,” tulisnya.
Cak Nun menulis dalam webnya, hal tersebut bukan merupakan kemaslahatan seluruh rakyat.
“Ini bukan kemashlahatan seluruh rakyat. Ini masalah sakit hati dan penyerangan,” ucapnya.
