Musim Hujan, Guru Besar Uniar Ingatkan Covid-19 Lebih Rentan Menular, Simak Penjelasannya

- 15 Desember 2020, 13:45 WIB
Ilustrasi Covid-19 . Musim Hujan, Guru Besar Uniar Ingatkan Covid-19 Lebih Rentan Menular, Simak Penjelasannya.
Ilustrasi Covid-19 . Musim Hujan, Guru Besar Uniar Ingatkan Covid-19 Lebih Rentan Menular, Simak Penjelasannya. /Pexels/ Miguel Á. Padriñán

LAMONGAN TODAY - Musim hujan telah tiba di sejumlah wilayah di Indonesia.

Di sisi lain, Covid-19 masih belum usai, meskipun vaksin telah ramai diperbincangkan.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Prof. Dr. Chairul Anwar Nidom mengingatkan bahwa virus corona jenis baru penyebab Covid-19 lebih rentan menular saat musim hujan.

Baca Juga: Viral Dinosaurus Ngamuk di Magetan, Pengelola Mojosemidinosauruspark : Asli Itu Kak

Hal itu, lantaran adanya perubahan perilaku manusia.

"Peningkatan temperatur udara disertai peningkatan kelembaban udara pada prinsipnya tidak disukai oleh virus corona atau Covid-19." kata Guru Besar Biologi Molekuler Unair itu di Surabaya.

"Namun, perubahan pola perilaku manusia saat musim hujan yang cenderung lebih banyak menghabiskan waktu di dalam ruangan yang hangat dan tertutup membuat virus ini menjadi lebih rentan menular," ucapnya.

Baca Juga: Program Organisasi Penggerak Kemendikbud Dilanjutkan, Ormas Diperbolehkan Gunakan Dana Pemerintah

Prof. Nidom yang juga Ketua Tim Riset Corona dan Formulasi Vaksin dari Professor Nidom Foundation (PNF) itu menjabarkan bahwa udara dingin juga memengaruhi sistem imunitas tubuh dan menjadikan lebih rentan terhadap infeksi virus.

Sekaligus berpengaruh pada fleksibilitas reseptor ACE2 terhadap Covid-19.

Ia berharap air hujan yang membasuh percikan droplet dan menempel di atas permukaan tanah, jalanan, atau berbagai benda di ruang terbuka dapat mengurangi penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Cara Cek Penerima BLT UMKM Rp 2,4 Juta, Login eform.bri.co.id/bpum Apakah Namamu Sudah Terdaftar?

"Namun, yang perlu diwaspadai adalah dengan terbawanya droplet oleh air hujan, memungkinkan terjadi penyebaran sumber penularan jika tidak diikuti dengan perubahan perilaku manusia ketika datangnya musim hujan," katanya dikutip Lamongan Today dari Antara.

Untuk mengurangi risiko penularan, Prof. Nidom mengimbau masyarakat menjaga kondisi tubuh guna meningkatkan sistem imun, terutama untuk menangkal virus atau patogen yang biasa muncul pada musim hujan, seperti influenza.

Prof. Nidom juga menyarankan masyarakat melakukan vaksinasi influenza untuk mencegah terjadinya ko-infeksi dan meningkatnya kerentanan terhadap Covid-19.

Baca Juga: Link Live Streaming Ikatan Cinta, Selasa 15 Desember 2020 di RCTI, Al Emosi ke Nino dan Elsa

"Masyarakat tetap diminta untuk melaksanakan 3M secara ketat, yaitu menggunakan masker sesuai standar, mencuci tangan, dan menjaga jarak," tambahnya.

Selain itu, lanjutnya, masyarakat perlu memperbaiki saluran air agar droplet yang terbawa air hujan tidak menggenang di satu tempat yang memungkinkan menjadi sumber penularan Covid-19.

Editor: Nugroho

Sumber: Antara


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x