Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 13 Oktober 2021: Aldebaran Marah, Iqbal Jebak dan Sekap Mama Rosa
Akibatnya, panah-panah Nambi selalu memakan korban.
Setelah Jaran Wahan terluka, Nambi sendirilah yang memberi perintah, inilah yang menyebabkan semangat tempur tentara Majapahit terus bergelora dan barisan penggempur menjadi bubrah tidak karuan.
Ranggalawe tersenyum sinis, menyadari orang yang menjadi sasarannya ternyata turun langsung ke medan perang.
Baca Juga: Profil Shesar Hiren Rhustavito, Atlet Bulutangkis Penentu Kemenangan Indonesia 3-2 dari Thailand
Harus diakui, Nambi memang seorang prajurit yang terlatih.
Dalam pertempuran meruntuhkan kekuasaan Prabu Jayakatwang, Nambi ikut menyerang benteng Selatan, hingga berhasil menewaskan seorang senopati Daha yang cukup terkemuka.
Ucapan Lawe tempo hari di hadapan Sang Prabu, sebenarnya hanyalah pancingan semata untuk memanaskan hati Nambi hingga dia tergerak untuk membalas kata-katanya.
Sayangnya, Nambi hanya diam dan justru Kebo Anabrang lah yang bereaksi. Sesuatu yang di luar dugaannya.