Santri Pondok Pesantren Dasar El Qolam Tewas Dianiaya Sesama Santri

- 8 Agustus 2022, 12:59 WIB
Ilustrasi santri.
Ilustrasi santri. /Pexels/Pok Rie

LAMONGAN TODAY - Salah satu santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Dasar El Qolam di Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten berinisial BD (15) meninggal dunia pada Minggu (7/8).

Ia diduga meninggal dunia akibat dianiaya oleh sesama santri.

"Jadi berdasarkan informasi yang kami terima sore kemarin, sekitar pukul 17.00 WIB bahwa pihak RSUD Balaraja, menerima korban meninggal dunia diantar oleh guru dan pengasuh pondok," kata Kapolsek Cisoka, AKP Nur Rokhman di Tangerang, Senin.

Baca Juga: LaNyalla Sah Jadi Warga PSHT, Jalani Tes Ayam Jago, Ketua DPD RI Punya Karakter Pantang Menyerah

Ia menerangkan bahwa informasi tersebut berawal dari laporan pihak rumah sakit daerah setempat terkait adanya santri yang meninggal diantar oleh pengasuh Ponpes Dasar El Qolam.

"Lalu polisi mendatangi RSUD Balaraja, dan melakukan penyelidikan," katanya dikutip ANTARA. 

Ia mengatakan, dari hasil penyelidikan tahap awal yang diperoleh dari keterangan dan guru Ponpes, menyatakan korban meninggal dunia akibat perkelahian sesama santri.

Baca Juga: Lirik Lagu Lir Ilir Karya Sunan Kalijaga, Lengkap Beserta Arti dan Maknanya

"Berdasarkan keterangan guru dan pengasuh yang mengantar, korban meninggal diduga karena berkelahi sesama santri," ujarnya.

Kemudian, setelah mengetahui hal tersebut santri asal Tanjung Burung, Teluknaga itu, pada sekitar pukul 13.30 WIB dilaporkan oleh temannya satu kamarnya ke pengasuh ponpes, bawah korban tidak sadarkan diri dan dibawa ke salah satu klinik terdekat.

"Kemudian oleh saksi IS, mengecek ke kamar santri dan setelah di cek benar anak BD sudah tidak sadarkan diri, dan dibawa langsung oleh pengasuhnya ke klinik Gita Farma," tuturnya.

Baca Juga: Lirik Sholawat Ya Tarim, Arab, Latin, Lengkap Beserta Terjemahannya

Setelah di periksa di klinik tersebut, dinyatakan bahwa korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, dan oleh pengasuh Ponpes di bawa ke RSUD Balaraja untuk memastikan lebih jelas kondisi korban.

"Pengasuh Ponpes langsung membawa korban ke RSUD Balaraja," ungkapnya.

Ia juga mengaku, untuk saat ini pihaknya masih mendalami keterangan saksi - saksi dan hasil pemeriksaan medis terhadap tewasnya santri Pondok Pesantren modern Dasar El Qolam, Tangerang tersebut.

Baca Juga: Empat Emiten Listing Bersama Hari Ini, Simak Daftar Lengkapnya

"Kami sudah menghimpun satu saksi, dan kita sudah mendapat saksi enam orang," kata dia.***

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x