Ganyang China, AS Cabut Peralatan Telekomunikasi Huawei dan ZTE Corp

- 14 Juli 2021, 13:49 WIB
Perusahaan Huawei
Perusahaan Huawei / /Dok. Huawei

Huawei mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa aturan baru AS itu "hanyalah upaya tidak realistis untuk memperbaiki sesuatu yang tidak rusak".

Huawei juga menilai bahwa inisiatif FCC itu hanya menciptakan tantangan luar biasa bagi operator di sebagian besar pedesaan dan daerah terpencil di AS untuk mempertahankan layanan dengan level dan kualitas tinggi yang sama dengan yang mereka berikan kepada pelanggan tanpa gangguan."

Baca Juga: Warga Nahdliyyin, PBNU Terbitkan Edaran Tak Gelar Shalat Idul Adha di Masjid

FCC pada September 2020 memperkirakan biaya untuk melepas dan mengganti peralatan Huawei dan ZTE dari jaringan telekomunikasi di AS dapat mencapai 1,837 miliar dolar AS.

Pada Juni, FCC memilih untuk menjalankan rencana melarang penggunaan peralatan dari perusahaan China, yang dianggap sebagai ancaman keamanan nasional seperti Huawei dan ZTE, di jaringan telekomunikasi AS.

FCC juga dapat mencabut izin penggunaan peralatan yang sebelumnya diberikan kepada perusahaan China.

Baca Juga: Alhamdulillah, Pemerintah Perpanjang Bantuan Listrik, Simak Selengkapnya

Pada Maret, FCC menetapkan lima perusahaan China sebagai ancaman terhadap keamanan nasional berdasarkan undang-undang tahun 2019 yang bertujuan melindungi jaringan komunikasi AS.

Perusahaan yang terkena dampak penetapan FCC itu termasuk Huawei dan ZTE, yang sebelumnya sudah ditunjuk, Hytera Communications Corp, Hangzhou Hikvision Digital Technology Co, dan Zhejiang Dahua Technology Co.

Pada Agustus 2020, pemerintah AS melarang agen federal membeli barang atau jasa apa pun dari lima perusahaan China itu.***

Halaman:

Editor: Nugroho

Sumber: Antara


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x