Presiden Jokowi Pastikan BLT, Insentif Kartu Prakerja Disalurkan 2021

- 24 Januari 2021, 11:04 WIB
Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi. /Kemensetneg/

LAMONGAN TODAY - Pemerintah masih berupaya untuk memberikan berbagai macam program dan bantuan bagi masyarakat. Khususnya, masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 secara ekonomi.

Pada tahun 2021 ini, pemeritah telah mengumumkan untuk melanjutkan berbagai macam program bantuan.

Kabar baiknya, bantuan langsung tunai (BLT), insentif, dan program bantuan lainnya mulai disalurkan oleh pemerintah.

Baca Juga: Ingin ASI Lancar? Tingkatkan Hormon Prolaktin dan Oksitosin, Cegah Lakukan Hal Ini

Presiden Joko Widodo memastikan bahwa bantuan sosial dan sejumlah insentif lain bagi masyarakat terdampak pandemi serta para pelaku UMKM akan terus bergulir di tahun 2021 ini.

Hal itu, sebagai upaya pemerintah dalam jangka pendek untuk menghadapi masa pandemi Covid-19.

"Akan kita teruskan yang berkaitan dengan bantuan sosial untuk yang tidak mampu. Kemudian yang berkaitan dengan bantuan untuk usaha mikro, kecil, dan menengah entah itu insentif pajak atau bantuan modal darurat," kata Jokowi sebagaimana yang disampaikan oleh Presiden saat menjadi pembicara kunci dalam Kompas100 CEO Forum Tahun 2021 pada Kamis, 21 Januari 2021 secara virtual.

Baca Juga: Menggiurkan! Siapa Sangka 5 Pekerjaan ini Upahnya Mengalahkan Gaji UMR, Nomor 5 Santai Banget

Pemerintah juga akan memberikan perhatian bagi masyarakat yang terkena dampak pemutusan hubungan kerja melalui salah satu program pemerintah, Kartu Prakerja.

Semua program dan upaya tersebut dimaksudkan untuk menjaga daya beli masyarakat sekaligus membantu meringankan beban yang dirasakan oleh mereka yang terdampak pandemi saat ini.

Sementara dari sisi penanganan kesehatan, Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa kedisiplinan terhadap protokol kesehatan masih menjadi strategi utama bagi penanganan pandemi yang juga menjadi upaya jangka pendek pemerintah.

Baca Juga: Indo Pride! Link Live Streaming M2 Mobile Legends World Championship Grand Final, RRQ Hoshi Harapan Bangsa

"Bapak/Ibu (CEO) harus berbicara kepada karyawan-karyawannya. Gubernur, bupati, wali kota, camat, lurah, RT dan RW nya harus berbicara kepada rakyat kita betapa penting yang namanya disiplin terhadap protokol kesehatan. Pakai masker, jaga jarak, selalu cuci tangan," tuturnya.

Kedisiplinan tersebut juga akan diikuti pemerintah pusat dan daerah dengan membenahi persoalan testing, tracing, dan treatment sebagai salah satu bagian dari upaya penanganan di bidang kesehatan.

Terkini, pemerintah telah memulai pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 secara gratis yang pada tahap pertama ini memprioritaskan para tenaga kesehatan yang ada di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Bupati Sleman Positif Covid-19 usai Vaksinasi, Kemenkes Berikan Penjelasan Berikut

Kepala Negara mengatakan bahwa Indonesia memiliki kekuatan besar dan pengalaman yang banyak melalui program-program serupa yang telah berjalan bertahun-tahun lamanya.

"Kita punya kekuatan: 30 ribu vaksinator, kurang lebih 10 ribu puskesmas, dan lebih dari 3 ribu rumah sakit yang bisa kita gerakkan. Kita memiliki puskesmas yang setiap tahunnya juga melakukan imunisasi kepada anak-anak kita," kata Presiden.***

Editor: Nugroho

Sumber: Setneg


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x