Konflik Antar Lembaga Sebabkan Timor Leste Porak Poranda, Presiden Ramos Horta Terbaring Kritis

- 26 September 2020, 20:51 WIB
Pengibaran Bendera Timor Leste.*/Dok. United Nations
Pengibaran Bendera Timor Leste.*/Dok. United Nations /

LAMONGAN TODAY -- Usia Timor Leste saat ini masih terbilang muda. Timor Leste baru merdeka tahun 1999, dan baru resmi diakui secara internasional pada 2002.

Meski termasuk negara 'anak bawang', Timor Leste merupakan salah satu negara yang telah melalui berbagai gejolak. Ketenangan di Timor Leste seolah merupakan hal yang langka.

Seperti krisis hebat yang terjadi pada masa awal kemerdekaannya, tepatnya tahun 2006.

Baca Juga: Miliki 24 Ribu Masjid, Negara Komunis China Bantah Hancurkan Rumah Ibadah Muslim

Melansir Red Pepper, pada April 2006, Dili terbakar setelah 600 tentara berselisih dengan pemerintah Timor Leste.

Krisis tersebut menyebabkan bentrokan antara kepolisian nasional Timor Leste (PNTL) dan pasukan militer (F-FDTL). Akibatnya, terjadilah kekosongan kekuasaan dan rusaknya hukum hingga ketertiban di seluruh negeri.

Baik PNTL maupun F-FDTL tidak memiliki kepercayaan dari penduduk atau kapasitas untuk memberikan keamanan dan ketertiban yang memadai.

Baca Juga: Indonesia Bersiaga Saat Timor Leste Berdarah-Darah, Mantan Presidennya Hampir Tertembak

Tuduhan berulang tentang pelecehan seksual, pelanggaran hak asasi manusia, distribusi senjata ilegal, dan keterlibatan dalam perdagangan gelap telah melemahkan kepercayaan publik kepada PNTL.

Halaman:

Editor: Nugroho

Sumber: Galamedia


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x