Perlu Inovasi Tangani Dampak Pandemi Terhadap Ketenagakerjaan, Menaker: Tidak Boleh Pasrah dengan Keadaan

- 17 Februari 2021, 16:15 WIB
Menaker Ida Fauziyah
Menaker Ida Fauziyah /Humas Kemnaker/

LAMONGAN TODAY - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan dampak pandemi COVID-19 sangat besar terhadap sektor ketenagakerjaan, tetapi hal tersebut harus dijadikan motivasi untuk membuat inovasi dan terobosan.

"Covid-19 sungguh dahsyat, dampaknya sangat luar biasa dan yang paling bisa merasakan dampak itu, terutama pada sektor ketenagakerjaan," kata Menaker, seperti dikutip Lamongan Today dari Antara, Rabu 17 Februari 2021.

Ida melihat bagaimana sebelum pandemi COVID-19 melanda Indonesia, tingkat pengangguran terbuka (TPT) per Februari 2020 mencapai 4,99 persen atau berkurang 0,02 persen daripada periode sama di 2019. Pada Agustus 2020 TPT mengalami kenaikan menjadi 7,07 persen, menurut Badan Pusat Statistik (BPS).

Baca Juga: Tidak Hanya Sebagai Tempat Ibadah, Pemerintah Dorong Masjid Bersejarah Sebagai Destinasi Wisata

Selain itu, data BPS juga memperlihatkan bahwa 29,12 juta penduduk usia kerja terdampak oleh COVID-19 dengan rincian 24,03 juta orang mengalami pengurangan jam kerja, 2,56 juta orang kehilangan pekerjaan atau menganggur, 1,77 juta orang, sementara tidak bekerja dan 760 ribu orang termasuk dalam bukan angkatan kerja karena pandemi.

Isu ketenagakerjaan, ujar Ida, saat ini menjadi semakin krusial di tengah terjadinya pandemi COVID-19. Walaupun begitu, dia mengatakan tidak boleh pasrah dengan keadaan ini.

"Yang harus dilakukan adalah terobosan-terobosan dan inovasi," ujarnya.

Baca Juga: Peringati Hari Lahir ke-125, Google Doodle Kenang Marie Thomas, Dokter Perempuan Pertama Indonesia

Dia memotivasi Kementerian Ketenagakerjaan untuk menjadi salah satu motor penggerak peningkatan kompetensi dan merujuk debat virtual tersebut sebagai salah satu bentuk pembelajaran yang pas untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia.***

Editor: Achmad Ronggo

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x