Berikut Alasan Kenapa Wanita WAJIB Berpendidikan Tinggi

25 Januari 2021, 13:12 WIB
Berikut Alasan Kenapa Wanita WAJIB Berpendidikan Tinggi /pixabay

LAMONGAN TODAY – Di zaman yang serba modern dan menjunjung tinggi kesetaraan, masih banyak anggapan bahwa seorang wanita tidak membutuhkan pendidikan yang tinggi.

Masih banyak masyarakat di sekitar yang mengatakan “ngapain cewek sekolah tinggi-tinggi, ujungnya juga di dapur.” anggapan tentang seorang wanita yang berakhir di dapur memanglah bukan suatu yang salah, karena memang itulah kodrat seorang wanita.

Wanita dan pendidikan selalu menjadi topik yang menarik untuk di bahas. Bahkan emansipasi wanita telah dikumandangkan oleh Kartini sejak puluhan tahun yang lalu. Namun pada kenyataanya, sampai detik ini rendahnya tingkat kesadaran terhadap pentingnya pendidikan yang tinggi untuk wanita masih perlu untuk ditingkatkan.

Baca Juga: Sukses Tekan Penambahan Kasus Hingga Nol, Covid-19 Muncul Kembali di Selandia Baru

Seiring  dengan perkembangan zaman  kemampuan setiap orang juga dituntut untuk terus berkembang. Tidak terkecuali bagi para wanita.

Meskipun sering dipandang sebelah mata, seorang wanita juga harusnya memiliki daya intelektual yang tidak kalah dengan kaum pria. Karena seorang wanita juga harus mengupayakan yang terbaik untuk hidupnya sendiri dan juga keluarga yang kelak akan dibangunnya.

Berikut alasan mengapa seorang wanita harus berpendidikan tinggi meskipun berakhir menjadi ibu rumah tangga.

  1. Meningkatkan Kualitas Diri

Pendidikan yang bagus akan mempengaruhi pola pikir kita. Pemikiran yang matang akan membantu untuk memilah dan memilih setiap informasi yang didapatkan. Hal ini juga mampu untuk membentengi diri kita dari sesuatu yang tidak diinginkan.

Semakin banyak ilmu yang didapat semakin tinggi juga kualitas diri dan kematangan emosional yang kita miliki.

  1. Sekolah Pertama Untuk Buah Hati

Menjadi seorang ibu artinya harus siap memberikan yang terbaik untuk buah hati tercinta. Terutama dalam hal pendidikan.

Ada satu istilah yang berbunyi “wanita yang cerdas akan melahirkan anak yang cerdas”.  Ternyata hal tersebut bukan hanya suatu istilah belaka.

Istilah itu  dibuktikan dengan penelitian yang dilakukan oleh Medical Research Council Social dan Public Health Science Unit  terhadap 12.686 orang yang berusia 14-22 tahun.

Baca Juga: 10 Printer Terbaik dan Murah untuk Dimiliki di Rumah

Mereka mengajukan pertanyaan yang berfokus pada IQ, ras, pendidikan dan status sosial-ekonomi. Dengan penelitian tersebut  kesimpulan yang di dapat adalah prediktor terbaik dari kecerdasan adalah IQ yang berada pada ibu mereka.

Seorang ibu adalah tempat untuk mengajarkan sesuatu kepada anak mereka. Memberikan pemahaman terbaik sehingga sang buah hati dapat menyaring informasi yang di dapat sehingga mereka dapat berkembang dengan baik di tengah perkembangan zaman.

  1. Tempat Tukar Pikiran yang Asik

Memiki pengetahuan dan wawasan yang luas akan sangat menyenangkan untuk dijadikan teman untuk bertukar pikiran. Karena mereka akan memberikan pandangan dari berbagai sisi. Begitu pula dengan memilih pasangan untuk dijadikan teman hidup.

Membangun rumah tangga tentunya dibutuhkan suatu proses komunikasi yang lancar. Memilih seorang pasangan  yang dapat dijadikan teman bicara dan mampu mengimbangi pembicaraan tentunya menjadi hal yang menyenangkan.

Baca Juga: Langsung Dikirim ke Rekening, Simak Cara Daftar BLT UMKM Rp2,4 Juta

Entah itu hanya percakapan ringan sehari-hari atau pembicaraan yang membutuhkan keahlian khusus. Apa jadinya jika lawan bicara kita tidak mampu mengimbangi atau lebih parah tidak nyambung?

  1. Mendukung Kehidupan Sendiri dan Orang Lain

Kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi dalam hidup. Bias saja saat ini kehidupan kita sedang ada di atas lalu besok tiba-tiba akan terjun ke bawah. Lalu apa yang harus dilakukan jika hal itu terjadi.

Kita tidak dapat memungkiri bahwa kemiskinan yang terjadi salah satunya adalah dipengaruhi oleh tingkat pendidikan yang kurang. Sebab itulah seorang wanita yang memiliki pendidikan yang baik akan dapat meningkatkan taraf hidupnya.

Baca Juga: Suara Dentuman Di Bali Terekam Sensor BMKG, BMKG Pastikan Bukan Aktivitas Gempa

Wanita yang memiliki ilmu akan dapat terus menyerap dan mengembangkan ilmu yang didapatnya. Contohnya seorang wanita yang punya kehlian dalam menjahit. Dia akan menggunakan ilmunya dan mengembangkannya seperti membuka toko baju atau membuka tempat les jahit.

Selain dia bisa mengembangkan keahliannya, dia juga dapat mandiri secara finansial.***

Editor: Nita Zuhara Putri

Tags

Terkini

Terpopuler