Network
LAMONGAN TODAY - Persib Bandung cuma dapat menahan seri Persela Lamongan dalam pertandingan malam ini, Jumat 25 Februari 2022, pelatih Robert Alberts berikan alasan.
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengungkapkan, anak asuhnya mengalami kelelahan ketika ditahan seri 1-1 oleh Persela Lamongan dalam pertandingan minggu ke-27 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat 25 Februari 2022.
Padahal dalam dua pertandingan sebelumnya Persib Bandung di bawah arahan Robert Alberts mampu menaklukkan Persipura 3-0, dan PSM Makassar 2-0, tetapi kali ini cuma dapat seri kontra Persela Lamongan.
Baca Juga: Tito Terbitkan Inmendagri 12/2022 tentang PPKM Jawa-Bali, Empat Wilayah Masuk Level 4
Pendapat Robert Alberts, faktor keletihan itu berdampak pada performa para pemain Persib Bandung, gagal menang melawan Persela Lamongan.
Sebelum melawan Persela, Persib Bandung lebih dulu melalui pertandingan tunda lawan PSM Makassar 22 Februari 2022 kemarin.
Praktis, kata dia tim sebutan Pangeran Biru cuma memiliki istirahat dua hari.
"Persib Bandung memulai pertandingan ini dengan cukup sulit karena kami baru bermain pada 22 Februari lalu," kata Robert Alberts setelah laga.
"Sedangkan Persela Lamongan menjalani laga terakhirnya pada tanggal 18 Februari 2022. Sehingga mereka punya waktu satu pekan," kata Robert Alberts meneruskan.
Walau begitu, Robert Alberts memastikan para pemainnya sudah berjuang semaksimal mungkin untuk dapat mengantarkan klub meraih kemenangan.
Baca Juga: GP Ansor Bela Menang Yaqut Sampai Laporankan Menpora ke Polisi, Ini Penyebabnya
Tak hanya kerja keras, para pemain Pangeran Biru pun memperlihatkan kegigihan dalam laga.
"Pemain belum sepenuhnya pulih meski kami sudah berusaha sebaik mungkin. Saya senang dengan hasrat yang dimiliki para pemain. Tapi apapun yang kami lakukan, pemain tidak bisa keluar dari kelelahan," kata dia.
Dalam pertandingan itu, Achmad Jufriyanto bermain menjadi starter berduet bersama Nick Kuipers menjadi palang pintu pertahanan PERSIB. Ini adalah penampilannya yang ke-100 dengan Pangeran Biru.
Pada menit-menit awal, laga berlangsung dengan tempo tak begitu tinggi. Namun PERSIB bermain mendominasi. David Da Silva memiliki kesempatan pertamanya pada menit 15, lewat tandukan. Namun, tandukannya terlalu lemah.
Pemain tengah Persib Bandung , Dedi Kusnandar memberi kejutan bagi pertahanan Persela usai ia menyontek bola di dalam kotak penalti pada menit 27. Namun sayang, itu masih dapat ditepis keluar lapangan.
Menit 42, Dedi lagi-lagi memberikan ancaman. Kali ini pemain bernomor punggung 11 tersebut melakukan tendangan dari luar kotak penalti, menggunakan sodoran Febri. Akan tetapi, tendangan Dedi masih melenceng dari gawang.
Baca Juga: BMKG Catat Berkali-kali Gempa Merusak di Sumatera Barat, dari Padang hingga Tanah Datar
Babak pertama kemudian selesai, Persib Bandung untuk sementara ditahan seri tanpa gol.
Memasuki babak kedua Tim Laskar Joko Tingkir unggul sementara melalui gol yang dibuat Rudiansyah pada menit ke-55 menggunakan kemelut yang terjadi di depan gawang Persib Bandung.
Skor kemudian berubah 1-0.
Baca Juga: Vladimir Putin Beri Penjelasan Seterang-terangnya pada Iran, India hingga Prancis, Begini Hasilnya
Bermain sebagai tim unggulan, tetapi Persib Bandung malah tertekan melalui serangan balik, sebelum gol pada menit ke-55, gawang Teja Paku Alam pun hampir kemasukan.
Persib Bandung akhirnya berhasil menyeimbangkan skor melalui David da Silva pada menit ke-67.
Skor kembali berubah menjadi 1-1, yang tetap sampai selesai pertandingan.
Baca Juga: Samsung Resmi Jual S22 ke Pasar Dunia di 40 Negara, Begini Spesifiknya
Hasil itu menjadikan tempat Persib Bandung beresiko digeser Bhayangkara FC, yang sedang di posisi ke 4, dengan poin 53.
Disclaimer: artikel ini telah tayang dengan judul "Dalih Robert Alberts, Persib Gagal Menang dari Persela Lamongan, usai Kalahkan Persipura dan PSM Makassar."(Diaz A Abidin/Demak Bicara)***
