LAMONGAN TODAY - Setelah Playoff yang sengit dan intens selama 3 hari, akhirnya kita mengetahui hasil akhir turnamen M2 Mobile Legends World Championship. Dimana 2 tim Indonesia, yaitu RRQ Hoshi dan Alter Ego sudah berjuang semaksimal mereka.
Namun, sayangnya harapan Indonesia untuk menjadi juara di M2 saat ini belum bisa tercapai. Dimulai dari perjuangan Alter Ego yang pelan-pelan merangkak dari lower bracket, mengalahkan tim-tim besar seperti 10S Gaming dan Omega, sampai di mana mereka harus berhadapan dengan Bren Esports.
Alter Ego sudah memberikan permainan terbaik mereka, bisa dilihat ketika game pertama melawan Bren Esports.
Baca Juga: Pep Guardiola: Eric Garcia akan Tinggalkan Manchester City pada Akhir Musim
Yam eengan Yu Zhong dan Leomurphy sukses membuat Bren kebingungan, bahkan Alter Ego bisa meratakan Bren dalam waktu 14 menit tanpa bantuan Lord sekalipun.
Namun, memasuki game kedua, entah mengapa permainan Alter Ego bisa diratakan di menit awal oleh Bren Esports.
Mulai tercurinya satu per satu pemain Alter Ego, hingga team fight yang sangat amat tergesa-gesa, sehingga pertahanan Alter Ego berhasil dirobohkan dalam 16 menit.
Baca Juga: Ayo! Ikuti Program Guru Belajar Seri Asesmen Kompetensi Minimum dari Kemdikbud
Memasuki game ketiga, Alter Ego sepertinya tidak dapat melawan performa Bren yang sangat mendominasi dari menit awal.
Sehingga, mau tidak mau Alter Ego harus merelakan kemenangan mereka direbut oleh Bren dan dengan hasil ini, pupuslah sudah harapan untuk merebut gelar M2, serta mereka harus puas berada di posisi keempat.
Di sisi lain, RRQ Hoshi yang berada di upper bracket tampil mendominasi saat melawan Omega Esports dan RRQ berhasil keluar menjadi pemenang dan melaku ke final upper bracket setelah mengalahkan Omega dengan skor 2-0.
Baca Juga: Suara Dentuman Di Bali Terekam Sensor BMKG, BMKG Pastikan Bukan Aktivitas Gempa
Masuk ke final upper bracket, dengan format best of 5, RRQ Hoshi berhadapan dengan tim dari Myanmar yaitu Burmese Ghouls.
Permainan mengejutkan terjadi, di mana Burmese Ghouls mengacak-acak formasi RRQ dengan Diggie. Bahkan tidak tanggung-tanggung, RRQ tercuri 2-0 dalam best of 5 kali ini, akibat penggunaan Diggie Burmese Ghouls yanv sangat menggaggu.
Memasuki game ketiga, RRQ Hoshi berusaha untuk bangkit. Setelah melepas Diggie selama 2 game, akhirnya RRQ melakuakan ban Diggie.
Baca Juga: Nadiem Makarim Murka, Ancam Pecat Kepsek SMKN 2 Padang Soal Intoleransi
Hasilnya mengejutkan, RRQ berhasil menang mudah tanpa adanya Diggie di Burmese Ghouls. Semua strategi RRQ berhasil dilancarkan dan mereka berhasil mengamankan 1 poin.
Masuk ke game empat, RRQ kembali mengunci Diggie dan benar saja, dengan respect ban Diggie ini menjadi kunci kemenangan RRQ Hoshi.
Bahkan permainan gemilang Psycho dengan Akainya yang sangat bagus, sehingga mereka bisa menyamakan skor menjadi 2-2.
Baca Juga: Ribut, Daus Mini Minta Tes DNA Anaknya, Sang Mantan Istri Curiga Terhadap Istri Daus Mini
Memasuki game kelima, RRQ kembali melakukan respect ban terhadap Diggie, namun entah mengapa tidak ada ban yang dilakukan terhadap Natalia dan hal ini dimanfaatkan oleh Burmese Ghouls.
Natalia merupakan hero yang paling banyak di ban selama M2 ini. Entah mengapa baik RRQ maupun Burmese Ghouls tidak melakukan ban terhadap Natalia, justru penggunaan Natalia ini dimanfaatkan oleh Burmese Ghouls dengan sangat baik.
Semua strategi RRQ tidak berjalan mulus, bahkan dalam 15 menit permainan, Burmese sudah menyudahi perlawanan RRQ, yang membuat RRQ harus turun ke final lower bracket dan berjumpa dengan Bren Esports.
Baca Juga: PSG Tawarkan Kontrak Baru, Kylian Mbappe Belum Ambil Keputusan Soal Masa Depannya
Menjadi harapan Indonesia satu-satunya, RRQ Hoshi yang berhadapan dengan Bren Esports kali ini tidak menurunkan dua alien, yaitu Lemon dan Albert.
Mereka justru menurunkan duet Xin dan Whizzking kali ini. Masuk ke game pertama lower bracket, kedua tim sama-sama berusaha ingin menang, sayangnya RRQ harus tunduk karena permainan Bren yang mengejutkan banyak pihak.
Mulai dari penggunaan 3 Assasin seperti Selena, Hayabusa, serta Lancelot dan juga penggunaan Baxia yang menjadi momok menakutkan untuk sang raja.
Baca Juga: Doni Monardo Yakin Dirinya Terpapar Covid-19 saat Makan Bersama, Ini Sebabnya
Baxia benar-benar mengunci pergerakan Karrie dari Xin di game keempat dan membuat dia tidak bisa membuat peluang untuk farming.
Hasilnya, pertandingan dimenangkan oleh Bren Esports dengan skor 3-1. Dengan hasil ini, RRQ Hoshi harus puas berada di posisi ketiga.***