“Kalau tidak dikasih uang, ada yang dibaret (lecet/gores) mobilnya, dikata-katain dengan kasar,” kata Kepala Tim Jaguar Polres Metro Depok, Iptu Winam Agus, dikutip dari situs resmi Polri , Sabtu 6 Februari 2021.
Winam juga menuturkan masih ada Pak Ogah yang lainnya di sekitar lokasi. Pak Ogah itu juga dikepalai oleh satu orang berinisial SA.
Baca Juga: Tarik Dukungan Revisi UU Pemilu, Surya Paloh: Tugas NasDem Sama Dengan Presiden
“Jumlahnya ada 20 (Pak Ogah). Kita akan amankan mereka semuanya,” ucap Winam.
Ia menyatakan, mereka yang menjadi Pak Ogah menang tak memiliki pekerjaan.
“Ada 3 bulan mereka beraksi ambil uang jasa putaran buat makan. Mereka ini pada enggak kerja,” tandasnya.***