Penumpukan Lemak atau Obesitas Mengancam Kesehatan, Ini Kata dr Deborah Lee

- 25 Oktober 2021, 11:16 WIB
Ilustrasi seorang pria yang obesitas.
Ilustrasi seorang pria yang obesitas. /Unplash./@canweallgo/

"Tetapi pada mereka yang obesitas, tampaknya ada respons SNS yang berlebihan saat berdiri tegak," tambahnya.

Baca Juga: Sevilla Menang 5-3 dari Levante, Pesta 8 Gol buat Sevilla Puncaki Klasemen Liga Spanyol

3. Leptin

Leptin adalah sitokin (pembawa pesan kimia), diproduksi di jaringan adiposa, yang membantu mengatur nafsu makan dan membantu Anda merasa kenyang.

Paradoksnya, pada obesitas, banyak orang menjadi resisten terhadap leptin dan memiliki kadar leptin yang lebih tinggi dari biasanya.

"Leptin juga diketahui meningkatkan tekanan darah dan mungkin melakukannya dengan merangsang SNS secara berlebihan," tuturnya.

Baca Juga: Potret Ariel Tatum yang Umumkan Jomblo, Siapapun Boleh Daftar!

5. Resistensi Insulin

Obesitas juga dikaitkan dengan kadar insulin yang tinggi (hormon yang mengatur kadar glukosa darah).

Pada obesitas, sel-sel tubuh menjadi kurang sensitif terhadap insulin yang berarti sel-sel mengalami kesulitan mengenali insulin.

Halaman:

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x