Cara Menyimpan MPASI Yang Benar dan Aman yang Perlu Ibu Ketahui

- 27 Januari 2021, 11:49 WIB
Ilustrasi resep MPASI.
Ilustrasi resep MPASI. /Pexels.com/Yan
LAMONGAN TODAY – Para ibu dengan bayi berusia 6 bulan keatas pasti tidak asing lagi dengan yang namanya Makanan Pendamping Asi (MPASI). 
 
Untuk ibu diluaran sana yang memilih untuk membuat MPASI rumahan atau homemade harus memperhatikan metode penyimpanannya. 
 
MPASI homemade haruslah disimpan dengan benar dan aman agar terjaga kualitas makanan dan gizinya.
 
 
Menjelang bayi usia 6 bulan biasanya para ibu kebingungan menentukan Makanan Pendamping Asi (MPASI) yang tepat untuk si kecil. 
 
Ada ibu yang memilih untuk membuat MPASI sendiri dan ada pula yang lebih memilih memberikan bubur fortifikasi.
 
Sekali masak biasanya ada beberapa ibu yang memilih untuk menyimpan MPASI dan diberikan untuk waktu makan selanjutnya ataupun untuk makan besok.
 
 
Jika begitu maka ibu perlu mengetuhi cara penyimpanan MPASI yang baik dan benar agar kualitas MPASI tetap terjaga.
 
Begini cara yang bisa ibu ikuti:
 
1. Pilih Wadah Yang Tepat
 
Supaya lebih awet dan kualitas terjaga, terapkan cara menyimpan MPASI dengan wadah khusus atau food container. 
 
Jangan menggunakan wadah sembarangan untuk simpan MPASI. 
 
Pilih wadah food grade yang aman dipakai berulang kali dan tidak mengontaminasi makanan. 
 
Pilih juga wadah yang aman untuk disimpan dalam freezer, serta bisa dipanaskan.
 
 
2. Dinginkan Di Suhu Stabil
 
MPASI yang diolah sendiri seperti pure buah dan sayur lebih cepat basi jika salah menyimpannya.  
 
Jika ibu di rumah memiliki stok MPASI untuk beberapa hari sebaiknya disimpan di freezer agar suhu lebih stabil. 
 
Hindari menyimpan MPASI di pintu kulkas karena suhunya lebih mudah berubah sehingga bisa merusak kualitas makanan. 
 
Namun lebih baik lagi jika ibu di rumah menyimpan bahan MPASI dan mengolah MPASi tiap hari supaya tetap segar.
 
 
3. Sesuaikan tempat penyimpanan
 
Simpan makanan seperti daging, ikan, telur, susu, pasta, serta sayur sayuran didalam kulkas bersuhu -5° celcius. 
 
Sedangkan MPASI daging dan ikan sebaiknya diletakkan secara terpisah dari bahan lainnya. 
Jika ibu di rumah mencairkan MPASI yang disimpan di freezer, makanan harus segera diolah dan tidak boleh dibekukan lagi. 
 
MPASI yang sudah dikeluarkan dari kulkas tidak boleh diberikan kepada si kecil jika telah berada di suhu ruang selama dua jam atau lebih. 
 
 
Pastikan juga semua makanan belum basi, baik sebelum disimpan maupun diolah kembali. 
 
Ibu bisa memerika dengan mencium aromanya atau dengan mencicipinya. ***
 
Sumber : Youtube

Editor: Nita Zuhara Putri

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x