Debut Perdana di BEI, KLIN Ambles 10%, TOOL dan BUAH Melesat Hingga ARA,

- 9 Agustus 2022, 10:26 WIB
Saham BUAH & TOOL ARA, KLIN Ambles 10%
Saham BUAH & TOOL ARA, KLIN Ambles 10% /antaranews.com/

LAMONGAN TODAY – Tiga Emiten baru resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Selasa (9/8/2022). Tiga emiten baru tersebut yakni PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk (TOOL), PT Klinko Karya Imaji Tbk (KLIN), dan PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH).

TOOL dan BUAH sama-sama mencatatkan saham di BEI di Papan pengembangan, sementara KLIN tercatat pada papan Akselerasi.

Pada Perdagangan hari ini, Saham TOOL dan BUAH kompak menguat, hingga pukul 10.25 WIB TOOL melonjak 34,65 persen ke level Rp 171 per saham, sementara BUAH juga melonjak 24,74 persen ke level Rp 484 per saham. Kedua saham tersebut kompak terbang hingga menyentuh level auto reject atas (ARA).

Baca Juga: PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk (TOOL) IPO Pekan Depan, Incar Dana Rp 53,07 Miliar

Saham KLIN memiliki nasib yang berbeda, saham KLIN terpantau ambles 10 persen ke level Rp 90 per saham hingga menyentuh level auto reject bawah (ARB)

Pada masa penawaran umum perdana saham, KLIN juga akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 57.500.000 Waran Seri I, dengan harga pelaksanaan waran Rp 100. Sebagai informasi, selama masa penawaran umum saham KLIN mencatat kelebihan pemesanan atau oversubscribe sekitar 2,1 kali.

Sedangkan perusahaan yang bergerak di bidang perkakas dan peralatan rumah tangga serta koper, PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk (TOOL), pada periode Penawaran Umum Perdana Saham terjadi oversubscribe sebanyak 106.89x sehingga berhasil meraup dana segar sebesar Rp 52,070 miliar dengan total investor sebanyak 31.227. Adapun harga penawaran IPO ditetapkan sebesar Rp 127.

Baca Juga: Incar Dana Rp 77,6 Miliar, Segar Kumala Indonesia (BUAH), Tetapkan Harga IPO Rp 388 per Saham

Sementara, PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH), salah satu importir dan pedagang besar buah-buahan dan sayuran terlengkap dan terbesar di Indonesia, melepas maksimal 20% sahamnya ke publik atau sebanyak-banyaknya 200.000.000 lembar saham, dengan harga penawaran Rp 388 per saham, sehingga perseroan memperoleh dana Rp 77,6 miliar.***

Halaman:

Editor: Achmad Ronggo


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x