Siap Melantai Hari Ini, PT Sari Kreasi Boga Tbk (RAFI) oversubscribed 75,75 kali.

- 5 Agustus 2022, 07:45 WIB
Ilustrasi makanan kebab
Ilustrasi makanan kebab /Pexels

LAMONGAN TODAY - PT Sari Kreasi Boga Tbk (RAFI) dijadwalkan listing hari ini, Jum’at (5/8/2022) di Bursa Efek Indonesia.

Tercatat RAFI mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 75,75 kali.

Zharfan Dhaifullah selaku Invesment Banking Division PT Investindo Nusantara Sekuritas yang juga bertindak sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO) Sari Kreasi Boga menjelaskan jumlah pemesanan saham pada penawaran umum perdana saham Sari Kreasi Boga (RAFI) dengan sistem penawaran umum elektronik cukup tinggi.

Baca Juga: Saham Jhonlin Agro Raya (JARR), Tembus ARA di Hari Pertama Melantai di Bursa

Terdapat 21 ribu pemesan dengan jumlah pemesanan 12,44 miliar saham yang setara dengan Rp 1,57 triliun. Sementara untuk penjatahan terpusat (pooling) jumlah pemesanan mencapai 11,65 miliar saham sehingga terjadi oversubscribed hampir 82 kali.

Sehingga secara total terjadi oversubscribed sebanyak 13 kali pada sepanjang Penawaran Umum berlangsung.

Seperti diketahui bersama, dalam prospektus yang dirilis Sari Kreasi Boga menawarkan sebanyak-banyaknya 9,4 juta lot atau sebanyak 948.090.000 lembar saham baru dan dikeluarkan dari portepel, dengan nilai nominal Rp 15 per saham.

Baca Juga: AHY-Hary Tanoe Bertemu, Bahas Politik Tanah Air, Persiapan Dukungan Pilpres 2024?

Jumlah tersebut mewakili sebanyak-banyaknya 30,31% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan setelah Penawaran Umum Perdana Saham (Saham yang Ditawarkan) dan terbentuk harga perdana sebesar Rp 126 per saham.

Saham RAFI akan resmi dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat 5 Agustus 2022 dan rencananya akan dilakukan secara offline pada Opening Bell Ceremony di gedung BEI, Jakarta.

Jadug Trimulyo Ainul Amri selaku Komisaris Utama Sari Kreasi Boga berharap tingginya minat investor terhadap penawaran saham RAFI menjadi motivasi bagi pelaku usaha UMKM Indonesia untuk terus berkembang, menjalankan prinsip tata kelola yang baik, dan terus adaptif serta inovatif menghadapi tingginya dinamika yang terjadi seperti saat ini.

Baca Juga: Terdepak dari LQ45, Laba Gudang Garam Tbk (GGRM) Anjlok 59%.

"Semoga tingginya apresiasi pasar terhadap penawaran saham RAFI yang kita tahu berawal dari gerobakan di lantai trotoar sampai bisa melantai di Bursa saham ini juga menjadi cermin kekuatan dan kebanggaan UMKM Indonesia yang mampu bertahan dan cepat bangkit di tengah pandemi," tuturnya.

Sementara Direktur Utara (Dirut) Sari Kreasi Boga Eko Pujianto menambahkan, tingginya minat investor itu menjadi bukti bahwa UMKM bisa naik kelas. Dia menyebut setiap usaha yang dilakukan dengan sungguh- sungguh tidak akan mengkhianati hasil. Eko mengatakan, perjalanan Sari Kreasi Boga sampai ke lantai bursa cukup panjang dan melewati banyak fase.

"Sari Kreasi Boga awalnya adalah UMKM, kemudian 2017 secara internal kami berbenah sehingga bisa menerapkan budaya korporasi. Di masa pandemi kami bisa bertahan dan justru makin berkembang, sampai akhirnya sekarang bisa melakukan IPO dengan harapan berkembang bisa lebih baik lagi," pungkasnya***

Editor: Achmad Ronggo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah