4. Bawang putih
Bawang putih sudah dimanfaatkan menjadi tanaman obat selama ribuan tahun. Senyawa aktif utama yang terkandung di dalamnya ialah allicin, kandungan itu terbukti membantu gula darah dan kesehatan jantung.
Pada suatu penelitian selama 3 bulan pada 90 orang, mereka yang mengonsumsi 1.600 mg bubuk bawang putih per hari mengalami penurunan lemak perut yang signifikan dan penurunan tekanan darah dan kadar trigliserida daripada dengan kelompok plasebo.
Suplementasi bubuk bawang putih pun membuat perbaikan resistensi insulin, sebuah keadaan yang bisa mengakibatkan diabetes tipe 2,14.
Tinjauan lain dari 33 penelitian mendapati kalau bawang putih mengurangi kadar kolesterol dan meningkatkan kontrol gula darah, yang bisa membantu mereka yang memiliki penyakit jantung atau diabetes tipe 2,15.
Baca Juga: Sulit Didapat di Korea Selatan, Jajanan Ini Dihargai 1,2 Juta Rupiah oleh Emak-emak Korsel
5. Kacang hijau
Kacang polong merupakan sayuran bertepung, yang berarti mereka mempunyai lebih banyak karbohidrat dan kalori dibandingkan sayuran non-tepung dan bisa mempengaruhi kadar gula darah ketika dikonsumsi dengan jumlah banyak.
Tetapi begitu, kacang hijau sangat bergizi. Cukup 1 cangkir (160 gram) mengandung 9 gram serat, 9 gram protein, dan vitamin A, C, dan K, serta riboflavin, tiamin, niasin, dan folat.
Sebab kaya serat, kacang polong membantu kesehatan pencernaan dengan menambah bakteri pada usus Anda dan mendorong buang air besar dengan teratur.