Dan menariknya, dalam pengertian yang lebih luas, bahwa bangsa kita Indonesia, sangat beragam dan berbeda-beda dari segi agama, suku, etnis, budaya dan lain sebagainya.
Namun hakekatnya satu jua, yakni bangsa Indonesia.
Toleransi, jelas dirayakan oleh nenek moyang kita dengan monumen Candi Jawi.
Jika kebetulan melewati jalan raya Pandaan, dan menoleh pada candi ini.
Baca Juga: Profil Mohammad Ahsan, Cetak Rekor Juarai Tiga Gelar Bergengsi dalam Satu Tahun
Sejenak kita diingatkan, bagaimana pitarah kita dahulu hidup berdampingan dan saling menghargai.
Toleransi terhadap perbedaan, terbukti adalah jati diri bangsa kita di masa lalu, dan sudah semestinya tetap menjadi jati diri kita di masa kini dan masa mendatang.***