Berhasil Raih Banyak Trofi Bersama Atletico Madrid, Filipe Luis Beberkan Rahasia Diego Simeone

- 22 Februari 2021, 20:01 WIB
Diego Simeone.
Diego Simeone. /Twitter.com/@atletienglish/

LAMONGAN TODAY - Bek asal Brasil Filipe Luis menyebut keberhasilan pelatih Diego Simeone di Atletico Madrid sebab dia "tidak punya hati" dan "sangat kaku."

Pendekatan tersebut dianggap sudah mempermudah pekerjaan pelatih asal Argentina tersebut dalam 10 tahun melatih Rojiblancos dan mempersembahkan satu gelar liga Spanyol serta final Liga Champions.

Musim ini, Simeone mengantarkan Atletico kembali pada perebutan trofi utama. Luis mengklaim pelatih berusia 50 tahun itu sepenuhnya bertanggung jawab terhadap progres yang didapatkan klub ibu kota Spanyol itu dalam satu dekade terakhir.

Baca Juga: Kendalikan Kebakaran Hutan dan Lahan 2021, Presiden: Jangan Biarkan Api Membesar

Luis pernah dua kali bekerja di bawah Simeone yang pertama waktu keduanya di Atletico Madrid mulai 2010 hingga 2014 saat Luis kembali ke Madrid dari Chelsea pada 2015.

"Percayalah, tidak mudah bermain untuk Simeone. Dia tidak punya hati. Ia tidak pernah berkata pada dirinya sendiri: 'Oh, sayang sekali, pemain kecil yang malang, saya harus melakukan ini atau itu'. Tidak. Dia akan memutuskan apa yang harus dia putuskan hanya untuk menang," kata bek berusia 35 tahun tersebut, seperti dikutip Lamongan Today dari Antara, Senin 22 Februari 2021.

"Ketika dia pertama melatih pada 2011, tim itu terpaut empat poin dari degradasi dan dia telah mengubah mereka menjadi juara Liga Europa pada musim yang sama. Dia mengubahnya menjadi tim mengerikan seperti sekarang. Kesuksesan itu punya satu nama: Diego Simone," kata Filipe Luis.

Baca Juga: Kemdikbud Telah Integrasi Data, Peserta KIP Kuliah Bisa Lakukan Finalisasi Data SNMPTN

"Sekitar 120 pemain datang ke klub sejak dia tiba. Beberapa datang sebagai bintang dan tidak bermain, yang lain datang tanpa kredibilitas dan menjadi bintang," kata Filipe Luis.

"Ini pencapaian luar biasa. Dia tidak pernah membuang waktu. Dia tidak akan pernah melakukan sesi 'ah, ayo bersenang-senang hari ini," kata Filipe Luis.

"Saya bek sayap yang kurang percaya diri pada Desember ketika dia tiba dan menjadikan saya bek kiri terbaik di dunia pada Januari. Dia satu-satunya orang yang berhasil melakukannya kepada saya," pungkas Filipe Luis.

Baca Juga: Kolaborasi dengan Street Fighter, Chun-Li dan Ryu Gabung Fortnite

Simeone, yang pernah memperkuat Atletico sebagai pemain, dipilih sebagai pelatih klub pada Desember 2011. Mulai saat itu dia sudah memimpin 510 laga dengan mencatatkan 307 kemenangan dan hanya mengalami 83 kekalahan.

Dia berhasil memberikan satu gelar liga Spanyol, satu Copa del Rey, dua trofi Liga Europa dan beberapa Piala Super UEFA. Kontraknya sekarang berlaku sampai musim panas 2022.***

Editor: Achmad Ronggo

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x