PDIP Tiba-Tiba Minta Jokowi Siapkan Nama-Nama Menteri untuk Reshuffle, Lho Takut Apa?

- 6 November 2020, 19:44 WIB
Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi). /Sekretariat Negara RI

LAMONGAN TODAY -- Semasa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) periode kedua diwarnai berbagai aksi penolakan.

Mulai memanas, ketika masyarakat melakukan aksi penolakan RUU KPK, RUU KUHP, hingga yang terbaru RUU Cipta kerja yang dianggap merugikan para buruh dan menguntungkan para investor.

Isu kudeta Pemerintahan Jokowi pun kembali menguat di tengah banyaknya penolakan.

Baca Juga: Belum Dapat BLT BSU BPJS Ketenagakerjaan? Mungkin Ini Penyebabnya

Hal itu, mendapatkan respon dari politikus PDIP, Darmadi Durianto.

Darmadi mengingatkan Presiden Jokowi supaya segera mengevaluasi menteri-menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Hal ini bertujuan untuk menyeleksi kinerja para menteri, Darmadi Durianto menyarankan supaya presiden segera melakukan reshuffle mentri yang tidak loyal.

Baca Juga: Hore Cair! Begini Cara Cek BLT BSU Subsidi Gaji BPJS Ketenagakerjaan Dapat atau Tidak

"Sudah harus siapkan nama-nama pengganti menteri yang dianggap tidak loyal," jelas Darmadi kepada RRI, sebagaimana diberitakan Jurnal Presisi dengan judul 'Ngeri! Isu Kudeta Menguat, Politisi PDIP Mewanti-wanti Presiden Supaya Segera Lakukan Hal Ini'.

Tindakan ini bertujuan untuk mengantisipasi kudeta politik yang dilakukan oleh jajaran menteri Joko Widodo.

"Lebih baik diganti ketimbang menggerogoti dari dalam, bahkan bisa menelikung dengan cara mengambil alih kekuasaan di tengah jalan. Hati-hati kudeta merangkak. Ingat sejarah," lanjutnya.

Baca Juga: Lirik Lagu ‘Jika Engkau Minta Intan Permata’, Yuna – Terukir Bintang yang Viral di TikTok

Darmadi juga meminta kepada Presiden agar tidak lengah, hal ini mengantisipasi manuver para pembantu presiden dalam kepentingan jangka panjang, pemilihan presiden 2024.

"Jangan lengah. Tidak tertutup kemungkinan ada manuver-manuver politik dari beberapa pembantu Jokowi demi kepentingan jangka panjang (Pemilihan Presiden 2024)," jelas Darmadi.

Darmadi juga meminta kepada presiden agar segera melakukan reshuffle menteri yang kedapatan membawa kepentingan diluar pemerintah.

Baca Juga: Sinopsis Film Bioskop Trans TV ‘Gun Shy’ Tayang Jumat 6 November 2020, Misi Mencari Istri di Hutan

"Per tiga bulan bila perlu mesti ada review secara ketat. Review diperlukan sebagai upaya mengidentifikasi adanya kepentingan-kepentingan yang diam-diam menyelinap ke istana tanpa diketahui pak presiden. Jangan menunggu sesuatu terjadi tapi kita harus waspada dan antisipasi," jelas Anggota Komisi VI DPR RI tersebut.

Selain itu, Darmadi juga melakukan prediksi terhadap para menteri Jokowi.

Darmadi berpendapat bahwa pada pertengahan masa jabatan akan kelihatan siapa yang mengedepankan kepentingan pribadi, melebihi kepentingan umum.

Baca Juga: Harga Hp Samsung Seri A, Update Minggu Pertama November: Samsung A21, A01, Galaxy A71, Galaxy A51

"Nanti di pertengahan jalan (dua tahun setengah pemerintahan) akan kelihatan. Karena di fase itu patut diduga sudah tidak lagi memikirkan kepentingan kabinet dan program-program yang digariskan pak presiden, tapi mereka akan lebih mengedepankan kepentingan mereka," pungkas Darmadi.

Diketahui Darmadi Durianto merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, saat ini ia menduduki jabatan sebagai salah satu anggota Komisi IV DPR RI.*** (Syifa'ul Qulub/Jurnal Presisi)

Editor: Nugroho

Sumber: Jurnal Presesi


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x