Network
LAMONGQN TODAY - Percepatan penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN) masih menjadi perhatian utama Pemerintah dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan memacu pemerataan pembangunan.
Hal tersebut sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk menyelesaikan PSN sebelum semester I tahun 2024 serta memastikan pembangunan PSN tetap berjalan setelah 2024.
PSN yang penyelesaiannya belum dapat dilakukan di tahun 2024 setidaknya sudah dapat mencapai financial close serta telah terselesaikan dari segi perizinan dan pengadaan lahan.
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian melalui Komite Percepatan Pembangunan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) terus berkomitmen mendukung penyelesaian PSN.
Hal itu, melalui kolaborasi dan dukungan dari berbagai lembaga internasional seperti Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB).
Potensi kerja sama terutama terkait dukungan pendanaan yang dapat disalurkan untuk PSN pun menjadi pembahasan dalam pertemuan Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Wahyu Utomo selaku Ketua Tim Pelaksana KPPIP dengan AIIB yang diwakili oleh Director General AIIB Mr Rajat Misra, Transport Investment Sector Head Mr Andreas Pizaro, dan Urban Investment Sector Head Toshiaki Keicho, di Kantor Kemenko Perekonomian, Rabu (22/02).
Pihak AIIB juga menyatakan minatnya untuk turut serta berpartisipasi dalam proyek infrastruktur di daerah khususnya Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.
“Pertemuan ini diharapkan merupakan langkah awal kolaborasi yang berkelanjutan antara Indonesia dan AIIB, untuk percepatan pembangunan infrastruktur khususnya Proyek Strategis Nasional,” ujar Deputi Wahyu.
Beberapa PSN yang dibahas dalam pertemuan ini antara lain dari sektor jalan dan jembatan, transportasi publik, dan pengolahan sampah. Dari sektor jalan dan jembatan.
