Perang Rusia-Ukraina Guncang Ekonomi Global, Indonesia Ambil Keuntungan Kembangkan PLTS: Potensi 3.294 MW (I)

- 7 Maret 2023, 07:35 WIB
Ilustrasi PLTS
Ilustrasi PLTS /dok. PLN/

LAMONGQN TODAY - Indonesia kini terus menggenjot pengembangan energi bersih berbasis energi baru dan terbarukan untuk menggantikan bahan bakar berbasis fosil.

Namun, situasi perekonomian global yang diprediksi tidak bersahabat pada tahun ini, akibat masih berlarutnya perang Rusia-Ukraina mengancam dunia dengan bayang-bayang resesi, membuat dunia perlu mengkaji lagi peta jalan berkaitan dengan energi bersih.

Demikian pula dengan Indonesia. Komitmen Indonesia untuk mengembangkan energi bersih, salah satunya dengan pengembangan pembangkit listrik tenaga surya atau PLTS.

Pasalnya sebagai negara yang berada tepat di garis khatulistiwa, Indonesia kaya dengan sumber energi itu.

Hanya saja, kendati kemauan besar, negara ini perlu memantapkan langkah untuk menggarap proyek energi bersih jenis itu.

Seperti disampaikan anggota Dewan Energi Nasional (DEN) Herman Darnel Ibrahim, pemerintah memang menyatakan keinginan untuk mengembangkan energi baru dan terbarukan (EBT), tapi pelaksanaannya tetap butuh upaya ekstra.

Sebagai informasi, sumber listrik nasional masih didominasi oleh pembangkit berbasis batu bara.

Dari berbagai potensi energi terbarukan, potensi tenaga surya menjadi yang terbesar, yakni mencapai 3.294 megawatt (MW).

Meski begitu, pemanfaatan tenaga surya untuk listrik tercatat baru 0,01 persen dikutip situs resmi pemerintahan

Halaman:

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x