Gelombang Tinggi Hantam NTB Dua Hari ke Depan

- 5 Juni 2022, 15:50 WIB
Waspada gelombang tinggi.
Waspada gelombang tinggi. //Pexels

LAMONGAN TODAY - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai gelombang tinggi di wilayah perairan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) selama dua hari ke depan.

"Bagi para nelayan perlu mewaspadai diwaspadai gelombang yang tingginya bisa mencapai dua meter atau lebih.

Jangan memaksakan melaut jika cuaca buruk selama dua hari, mulai tanggal 5 sampai tanggal 6 Juni," kata prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid, Lombok, I G Agung Angga dalam keterangan tertulisnya di Praya, Minggu.

Baca Juga: 3.169 Calon Haji Berangkat, Ini Daftar Embarkasinya

BMKG juga menyatakan, kondisi cuaca di sebagian wilayah NTB tidak menentu, ini terjadi tergantung dengan kondisi atmosfer yang dinamis.

Sehingga hujan ataupun tidaknya bergantung pada kondisi labilitas atmosfer.

Semakin labil atmosfernya, semakin mudah terbentuk awan yang menyebabkan berpotensi terjadi hujan di sebagian wilayah NTB.

Baca Juga: Nonton Formula E di Sirkuit Ancol, Anies Baswedan Sambut Hangat AHY, Isyarat Jadi Pasangan Capres 2024?

Sebaliknya juga jika atmosfer sudah stabil, maka kondisi cuaca akan cenderung berawan.

"Cuaca hujan saat ini tidak menentu," katanya dikutip ANTARA. 

Ia mengatakan, untuk prospek keadaan cuaca ke depan berdasarkan dinamika atmosfer terakhir, Indeks labilitas di sebagian besar wilayah NTB menunjukkan adanya kondisi udara labil yang mendukung potensi pertumbuhan awan konvektif .

Baca Juga: 11 Calon Jemaah Haji Bawa Barang Terlarang Di Dalam Koper, Semuanya Terpaksa Dibongkar

Kelembaban udara pada lapisan 850mb hingga 500mb di sebagian besar wilayah NTB, berkisar antara 50 persen - 99 persen.

"Hal tersebut berperan mendukung terjadinya pertumbuhan awan hujan yang memberikan dampak masih adanya potensi hujan dalam 3 hari ke depan di beberapa wilayah NTB," katanya.

Dengan adanya potensi hujan tersebut masyarakat NTB agar selalu waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologis seperti hujan lebat, angin kencang.

Baca Juga: Duka Mendalam Khofifah Usai Eril Dinyatakan Wafat: Teriring Doa Tiada Putus

Halaman:

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x