Pengakuan Jokowi Diingatkan Covid-19 160 Ribu Kasus Per Hari: Kalau Gak Bisa Menghentikan Bisa Lampaui India

- 20 Agustus 2021, 20:25 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). /Instagram.com/@jokowi

LAMONGAN TODAY - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pernah diingatkan oleh timnya terkait kasus Covid-19 yang bisa menembus 160.000 per hari pada September 2021 akibat varian Delta.

Dia pun disarankan agar segera melakukan upaya untuk menghentikan lonjakan kasus Covid-19.

Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi saat memberikan pengarahan kepada Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Provinsi Jawa Timur, Kamis 19 Agustus 2021.

Baca Juga: Perjalanan Ryan Jombang Hingga Divonis Mati Yang Belum Juga Dieksekusi Dibogem Habib Bahar Smith

"Tim yang ada di kanan kiri saya, 'Pak ini kalau tidak bisa dihentikan Pak, Agustus itu akan 80.000 (kasus), September 160.000 (kasus). Kalau enggak bisa menghentikan, bisa di atas India kita," ungkap Jokowi seperti disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Jumat.

Mendengar itu, dia pun langsung meminta Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menekan laju penyebaran virus Corona.

Jokowi tak ingin kasus Covid-19 di Indonesia di atas India yang pernah mencapai angka 300.000 per hari pada April lalu.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Sadis Ibu dan Anak Tanpa Busana Di Mobil Mewah Berlanjut, Polisi Periksa Suami

"Saat itu saya sampaikan ke Panglima dan Kapolri, tidak ada kerjaan lain, yang ada hentikan ini, jangan sampai melompat ke 80 (ribu), 160 000. Sekali lagi hati-hati mengenai ini," jelasnya.

Halaman:

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x