"Elektabilitas Ganjar dan AHY mengalami kenaikan di tengah stagnan dan menurunnya tokoh-tokoh lain, dengan urutan pertama kembali diduduki Prabowo," kata Dika.
Ganjar tetap menjadi rival kuat Prabowo menuju Pemilu 2024, sementara AHY tampak mulai mengalami kenaikan.
Baca Juga: Spektakuler! Deretan HP RAM Besar Milik Samsung, Samsung M51, Samsung S10 Lite, Samsung A71
Posisi AHY pun berhasil menggeser mantan walikota Surabaya Tri Rismaharini yang kini menjabat Menteri Sosial.
Elektabilitas Risma relatif stabil, hanya naik sedikit dari 3,8 persen (Oktober 2020) menjadi 4,1 persen.
Demikian pula dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga: Lirik Lagu Tanpa Batas Waktu dari Ade Govinda ft Fadly Padi, Yang Jadi OST Ikatan Cinta
Elektabilitas Kang Emil turun sedikit dari 13,2 persen menjadi 12,8 persen, sedangkan Khofifah dari 5,6 persen menjadi 5,4 persen.
"Di antara tokoh-tokoh tersebut, hanya AHY yang elektabilitasnya naik signifikan, meskipun masih di posisi papan tengah," tuturnya.
Sementara elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang kini menjabat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif masih terus merosot.