LAMONGAN TODAY - Artis Pasha Ungu dikabarkan gagal mengikuti Pilkada Sulawesi Tengah.
Pasha tak mendapatkan partai pendukung karena partainya berbelok mendukung pasangan yang lain.
Pasha yang menjadi pasangan Anwar Hafid kurang mendapatkan dukungan kursi untuk bisa maju di pilkada nanti.
Baca Juga: Harga HP Xiaomi Terbaru, Ada Xiaomi Redmi 9A, Redmi Note 9, Redmi Note 5A
Sebelumnya diisukan Pasha akan didukung oleh PDIP. Namun PDIP memilih untuk mendukung pasangan Ridayat Lamakarate dan Bartholomeus.
Sebagaimana diberitakan Insulteng dalam artikel Tak Dapat Partai, Pasha dan Aldi Taher Dipastikan Gagal Ikut Pilkada Sulteng, bakal calon yang gagal lainnya juga datang dari Aldi Taher.
Baca Juga: Isu Skandal Esek-Esek dan Korupsi Mencuat Panaskan Tensi Jelang Pilkada Lamongan
Informasi yang dihimpun iNSulteng.com 4 September 2020, beredar juga surat persetujuan bahwa DPP PAN bukan untuk pasangan Anwar Hafid-Pasha, melainkan pasangan Rusdi Mastura – Ma’mun Amir.
Tertera surat itu ditandatangani oleh, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Sekretaris Jenderal DPP PAN Eddy Soeparno, dikeluarkan pada tanggal 2 September 2020.
Sementara itu Rusli Dg. Palabi-Aldi Taher yang semula diisukan akan diusung PAN dan Golkar dipastikan batal karena PAN kemungkinan akan mengusung Rusdi Mastura – Ma’mun Amir.
Baca Juga: Mengintip Mahalnya Biaya Hidup di Jepang, Harga Satu Melon Bisa Rp 300 Juta
Sementara itu Hingga berita ini ditulis Partai Golkar dan Demokrat belum memutuskan dukungan kemana.
Rusdi Mastura – Ma’mun Amir
Hidayat Lamakarate-Bartholomeus
Rusdi Mastura-Ma’mun Amir diusung oleh Nasdem, PAN, Perindo, PPP , PKS, Hanura dan kemungkinan masih akan ada partai lain.
Hidayat Lamakarate-Bartholomeus diusung Partai Gerindra dan PDIP, Partai Bulan Bintang juga kemungkinan akan ada partai lain lagi.
Adapun partai besar yang belum memutuskan dukungan hingga sehari sebelum pendaftaran yaitu Golkar, Demokrat dan beberapa partai lainnya.
Baca Juga: Gempa Guncang Sukabumi dan Cilacap Jadi Trending di Twitter
Aldi Taher dihubungi iNSulteng.com membenarkan dirinya memang tidak dapat Partai Pendukung.
“Tanya pak Rusli ya. Sepertinya kita gak dapet kursi, diborong. Sukses untuk pak Hidayat-Bartho,” ucap bintang Sinetron FTV itu.
Untuk pasangan Anwar Hafid-Pasha, belum ada keterangan resmi yang dikeluarkan sehari jelang pendaftaran di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) 4 sampai 5 September 2020.***(Situr Wijaya/Insulteng)