Indonesia Cuma Dikasi Kartu Kuning Oleh FIFA, Erick Thohir: Saya Hanya Bisa Berucap, Alhamdulillah

7 April 2023, 15:50 WIB
FIFA Resmi Berikan Sanksi Ini untuk Indonesia /Dok: FIFA

LAMONGAN TODAY - Indonesia bisa bernapas lega setelah FIFA hanya menjatuhkan sanksi ringan terkait pencabutan status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Sanksi yang diberikan FIFA berupa pembekuan dana bantuan untuk pengembangan sepak bola Indonesia, yang dikenal sebagai FIFA Forward.

Sanksi ini diumumkan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, setelah bertemu dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, di Paris, Prancis, pada Kamis (6/4/2023).

Erick mengatakan bahwa FIFA memahami situasi yang terjadi di Indonesia dan tidak memberikan hukuman berat seperti pengucilan dari sepak bola dunia.

 

"Saya hanya bisa berucap, alhamdulillah, atas rahmat Allah SWT dan doa dari seluruh rakyat Indonesia, khususnya para pecinta sepakbola, Indonesia bisa terhindar dari sanksi berat pengucilan dari sepakbola dunia. Istilahnya, Indonesia hanya mendapat kartu kuning, tidak kartu merah," kata Erick.

Pencabutan status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dipicu oleh aksi penolakan terhadap Timnas Israel U-20, yang merupakan salah satu peserta turnamen sebagai wakil Eropa.

Aksi penolakan tersebut dilakukan oleh sejumlah elemen masyarakat dan organisasi Islam di Indonesia, yang menentang kebijakan Israel terhadap Palestina.

FIFA kemudian memutuskan untuk memindahkan Piala Dunia U-20 2023 ke Brasil, yang sebelumnya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023. Brasil pun bersedia menukar peran dengan Indonesia dan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.

Meski mendapat sanksi ringan, Erick mengatakan bahwa ini menjadi pembelajaran bagi Indonesia untuk terus berbenah dan memperbaiki sepak bola nasional.

Ia juga menyampaikan cetak biru transformasi sepak bola Indonesia kepada FIFA, yang meliputi renovasi 22 stadion dan pengembangan tim nasional.

"Dengan sanksi ini, kita masih terus melanjutkan program transformasi sepakbola bersama FIFA. Dengan sanksi ini, kita tidak dikasih kartu merah, tapi kartu kuning sehingga kita bisa bermain dan berkompetisi di SEA Games pada akhir bulan ini," ujar Erick.**

Editor: Achmad Ronggo

Tags

Terkini

Terpopuler