LAMONGAN TODAY - Perguruan pencak silat yang tergabung dalam Jagad Kesatrian mengadakan pertemuan bertempat di Kecamatan Cluring untuk membahas ketegangan yang sempat terjadi.
Belum lama ini, sempat terjadi ketegangan di Desa Sukorejo, Kecamatan Bangorejo, yang melibatkan dua perguruan silat yakni PSHT dan Pagar Nusa.
Perguruan silat yang tergabung dalam Jagad Kesatrian tersebut di antaranya PSHT, Perguruan Persaudaraan Setia Hati Tunas Muda Winongo ( PSHW), Pagar Nusa, Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia (IKSPI), Persaudaraan Rasa Tunggal (Persatu), Kata Bayu, Persinas ASAD, Tapak Suci dan Merpati Putih.
Sebenarnya, pertemuan Pendekar Jagad Kesatrian merupakan agenda rutin setiap bulan untuk menjaga komunitas perguruan silat tetap solid dan menjaga kekompakan.
Kapolsek Cluring AKP Agus Priyono berpesan agar pesilat di Kecamatan Cluring tetap solid dan menjaga kekompakan.
"Bila ada sesuatu tolong dikomunikasikan, jangan sampai main hakim sendiri," pesan Kapolsek Cluring.
Jika ada kabar yang beredar, para pesilat diberi pesan supaya menyaring terlebih dahulu dan tidak tergesa-gesa mengambil kesimpulan.
Hal ini guna menghindari perselisihan yang dapat timbul antar perguruan.
"Pesilat di Jagad Kesatrian bisa saling asah, asih dan asuh guna membangun komunikasi antar perguruan dan menghindari perselisihan," imbuhnya.
Diadakannya pertemuan para pesilat di Kecamatan Cluring tersebut bertujuan untuk silaturrahmi sekaligus saling memberi masukan, sehingga diharapkan terjalin hubungan persaudaraan antar pendekar pencak silat.
Camat Cluring Henry Suhartono menyampaikan, pertemuan bersama para pesilat di Kecamatan Cluring ini untuk silaturrahmi dalam rangka menjaring masukan.
"Silaturrahmi antar pesilat ini dengan harapan tercipta hubungan persaudaraan antar pendekar pencak silat," harap Camat Cluring.
Baca Juga: Pemain Persib Bandung dan Bhayangkara FC Terlibat Perang Adu Mulut, Ini Sebabnya
Jagad Kesatrian dinilai menjadi pelopor terjalinnya komunikasi dan kerukunan antar perguruan pencak silat.
Pengurus IPSI Kabupaten Banyuwangi Siswanto mengapresiasi Jagad Kesatrian yang menjadi pelopor terjalinnya komunikasi dan kerukunan antar perguruan pencak silat.
"Ini menjadi contoh dan pelopor bagi pencak silat yang lain di Banyuwangi," katanya.
Jagad Kesatrian adalah satu-satunya Forum Pencak Silat yang terdapat di Kabupaten Banyuwangi yang dibentuk antar perguruan silat dengan menjalin kesepakatan untuk membangun kerukunan untuk terciptanya kedamaian.***