Network
Ia menjelaskan untuk penambahan material di kawasan DAS Curah Koboan hingga DAS Leprak Kamar Kajang masih belum terpantau, tetapi masyarakat dihimbau supaya selalu waspada.
“Sejauh ini tidak ada korban jiwa dan pengungsi akibat meningkatnya aktivitas Gunung Semeru. Status Gunung Semeru juga masih tetap pada level II atau waspada,” ujarnya.
Baca Juga: Indonesia Tempatkan 2 Wakil di Partai Final Yonex Thailand Open 2021: Berikut Jadwal Pertandingannya
Ia mengatakan BPBD Lumajang memerintahkan TRC BPBD mengamati keadaan dan bekerjasama dengan PPGA Gunungsawur, Muspika Candipuro, Muspika Pronojiwo.
Selanjutnya menyiagakan TRC PB BPBD dan potensi, serta meminta warga supaya tetap tenang dan tidak panik mengenai aktivitas Gunung Semeru.
Gunung Semeru kembali meletus dan melontarkan awan panas empat kilometer ke arah Besuk Kobokan pada 16 Januari 2021 pukul 17.24 WIB dan aktivitas guguran lava juga terjadi dengan jangkauan luncur sekitar 500-1.000 meter dari kawah Jonggring Saloka mengarah ke Besuk Kobokan.***
