Akses Listrik di Jawa Barat Belum Merata, Jabar Caang Diharapkan Jadi Solusi

- 12 Oktober 2020, 13:36 WIB
Ilustrasi listrik.*
Ilustrasi listrik.* /DOK. PIKIRAN RAKYAT/

LAMONGAN TODAY – Belum semua masyarakat di Provinsi Jawa Barat bisa menikmati listrik. Hal itu terjadi karena terbatasnya jangkauan dan jaringan listrik yang ada.

Salah satu upaya untuk mengatasi persoalan kurangnya jangkauan listrik adalah program Jabar Caang.

Menariknya program tersebut murni merupakan dana sumbangan dari perusahaan atau lebih dikenal dengan corporate social responsibility (CSR).

Baca Juga: Lintang Kemukus Muncul di Tanah Jawa, Kerap Disimbolkan Malapetaka, Simak Penjelasan dari Arkeolog

“Ini ironi. Padahal infrastruktur di Jabar relatif memadai, namun masih saja ada warga yang belum bisa menikmati akses listrik," tutur Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Jawa Barat Bambang Rianto dalam pers rilis yang diterima Lamongan Today, Senin (12/10/2020).

Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah mencanangkan program pemerataan listrik. Melalui program "Jabar Caang", sejak tahun 2018, pemasangan listrik bagi MBR terus digalakkan. Sampai tahun 2019, sudah ada pemasangan listrik gratis di 21.335 rumah tangga MBR (masyarakat berpenghasilan rendah).

"Pemasangan ini full dibiayai lewat dana CSR. Tidak menggunakan dana pemerintah," tuturnya.

Baca Juga: Cerita Kelam Dibalik 12 Oktober, Terjadi Tragedi Bom Bali 1 yang Tewaskan 202 Orang

Tahun 2020 ini, ada 35 CSR perusahaan yang membiayai pemasangan instalasi listrik MBR. Sampai Desember tahun ini, targetnya terpasang di 11.782 rumah.

Halaman:

Editor: Furqon Ramadhan

Sumber: Siaran Pers Migas Hulu Jabar


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x