Seperti HP Bodong? Samsung dan Apple Didenda Jutaan Dolar AS Karena Jual Ponsel Tanpa Charger

23 Mei 2022, 17:35 WIB
Ilustrasi Samsung dan Apple. /YouTube GadgetIn

LAMONGAN TODAY - Samsung dan Apple dijatuhi denda senilai jutaan dolar Amerika Serikat di Brazil karena menjual ponsel tanpa perangkat pengisi daya di dalam kardus.

Pengadilan di Brazil pada April lalu memerintahkan Apple mengembalikan dana senilai 1.081 dolar AS kepada seorang konsumen karena tidak ada "charger" di dalam kardus.

Praktik ini, dikutip dari laman Phone Arena, Senin, dianggap melanggar undang-undang konsumen di Brazil.

Baca Juga: BRI Rubah Skema Biaya Transaksi Nasabah jadi Rp150 Ribu Per Bulan dari Sebelumnya Rp6.500, Cek Fakta

Undang-undang konsumen di Brazil melarang perusahaan menjual perangkat pengisi daya secara terpisah.

Lembaga perlindungan konsumen Brazil Procon-SP menyatakan Apple melanggar Undang-Undang Pembelaan Konsumen.

Procon di Sao Paulo mengenakan denda sebesar 2,07 juta dolar AS kepada Apple karena tidak ada perangkat pengisi daya, dikutip dari SamMobile.

Baca Juga: Tak Ada Program Khusus, Begini Cara Pelatih Fisik Arema Jaga Kebugaran Pemain Singo Edan

Baru-baru ini Samsung mengalami hal serupa di Brazil. Procon di Fortaleza mengenakan denda sebsar 5,13 juta dolar AS.

Namun, belum jelas apakah denda ini tiap-tiap perusahaan atau gabungan denda Apple dan Samsung.

Apple sejak 2020 sudah tidak menyertakan perangakt pengisian daya pada kemasan iPhone.

Baca Juga: WNA Dominan Beli Tiket Formula E Kelas VIP, Warga Indonesia Tak Berminat?

Mereka beralasan ingin mengurangi limbah dan banyak pengguna yang sudah memiliki "charger" dari ponsel sebelumnya.

Langkah ini diikuti Samsung setahun kemudian, dimulai dari ponsel kelas flagship.

Pada kasus Apple bulan lalu, Procon di Sao Paulo memerintahkan Apple menyertakan perangkat pengisian daya di dalam kardus karena merupakan "bagian yang penting sekali" dari sebuah ponsel.***

Editor: Nugroho

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler