“Mohon doa dan dukungannya utk Paslon 3, Mohon doa dan dukungannya utk Paslon 3, Awas Rohis jgn ada yg jd pengkhianat ya,” lagi ucap TS dalam grup tersebut.
Aksi itu langsung direspon oleh para murid. Dalam laporannya, para murid melaporkan gurunya itu atas dugaan perilaku SARA (Suku, Agama, Ras dan Antargolongan).
Baca Juga: Harga HP Samsung Termurah Mulai 600 Ribuan November 2020, Samsung Galaxy A01, A10s, J2 Prime
Laporan para perwakilan murid ini merupakan buntut dari sikap rasisme TS dalam pemilihan Ketua OSIS di sekolah tersebut yang sempat viral di media sosial.
"Sudah membuat laporannya, tanggal 2 November kemarin, yang mana pelapornya perwakilan dari murid," ujar Wakapolres Jakarta Timur, AKBP Stefanus Tamuntuan, saat dikonfirmasi wartawan dikutip Lamogan Today dari RRI, Rabu (4/11/2020).
Menurutnya, polisi saat ini masih mendalami laporan tersebut.
Baca Juga: Harga HP RAM 8 GB dan 6GB Mulai 2 Jutaan, Ada OPPO A52, Poco X3, Samsung Galaxy A31, Realme 6
Polisi juga nantinya bakal memanggil pelapor, terlapor, dan saksi untuk dimintai klarifikasinya terkait laporan itu.
"Kami terima laporannya, baru nanti kami Klarifikasi dan ditentukan ini ke mana arahnya," tuturnya.**