Ustaz Zaidul Akbar Bicara Soal Keberkahan Waktu Magrib, Waktu Peralihan yang Disukai Setan

- 15 Oktober 2020, 17:00 WIB
Ustaz Zaidul Akbar Bicara Soal Keberkahan Waktu Magrib, Waktu Peralihan yang Disukai Setan
Ustaz Zaidul Akbar Bicara Soal Keberkahan Waktu Magrib, Waktu Peralihan yang Disukai Setan /Pixabay

LAMONGAN TODAY – Ustaz sekaligus dokter Zaidul Akbar berbicara soal keberkahan waktu Magrib.

Menurut Zaidu Akbar, sewaktu Magrib tiba, produksi kortisol menurun dan kekuatan tubuh juga berkurang, seiring dengan pergantian hari terang ke gelap.

“Keadaan Magrib merupakan kebalikan dari subuh. Saat magrib produksi melatonin mulai bertambah yang mendorong seseorang untuk istirahat dan tidur,” tulis Ustaz Zaidul Akbar dilansir dari akun Instagram @zaidulakbar,Kamis, 15 Oktober 2020.

Baca Juga: Keberkahan Waktu Ashar Menurut Ustaz Zaidul Akbar, Pentingnya Salat Bagi Jantung

Menurut Zaidul, saat Magrib tiba, tubuh mulai dilanda rasa malas dan lelah. Pasalnya, waktu magrib adalah peralihan antara periode aktifitas dan istirahat.

“Shalat Magrib 3 rakaat seakan akan menjadi sarana relaksasi bagi tubuh sehingga tubuh bisa menyesuaikan diri dengan perubahan fisiologis tiba tiba yang mengiringi penurunan kadar kortisol,” ucap Zaidul.

Menurut Zaidul, karena perubahan periode aktifitas dan istirahat maka hiruk pikuk di dunia lain juga sama yaitu dunia mahluk goib golongan jin atau setan.

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Shalawat Allahul Kafi yang Viral di TikTok, Yuk Lafalkan Biar Rezeki Lancar

Baca Juga: ShopeePay Day Digelar 15 Oktober Hadirkan Solusi Belanja Hemat Sambut Shopee 11.11 Big Sale

Mengutip dari HR Muslim no.7, disebutkan, saat tinggal di Madinah,  saat muadzin beradzan untuk Salat Magrib. Para sahabat kemudian saling berlomba mencari tiang-tiang lalu mereka shalat dua rakaat dua rakaat.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Keberkahan waktu magrib Saat tiba waktu magrib, produksi kortisol menurun dan kekuatan tubuh juga berkurang, seiiring dengan pergantian hari terang ke gelap. Keadaan magrib merupakan kebalikan dari subuh. Saat magrib produksi melatonin mulai bertambah yang mendorong seseorang untuk istirahat dan tidur Tubuh mulai dilanda rasa malas dan lelah, waktu magrib adalah peralihan antara periode aktifitas dan istirahat. Shalat magrib 3 rakaat seakan akan menjadi sarana relaksasi bagi tubuh sehingga tubuh bisa menyesuaikan diri dengan perubahan fisiologis tiba tiba yang mengiringi penurunan kadar kortisol Karena perubahan periode aktifitas dan istirahat maka hiruk pikuk di dunia lain juga sama yaitu dunia mahluk goib golongan jin atau syaithan . Kami pernah tinggal di Madinah. Saat muadzin beradzan untuk shalat Maghrib, mereka (para sahabat senior) saling berlomba mencari tiang-tiang lalu mereka shalat dua rakaat dua rakaat sampai ada orang asing yang masuk masjid untuk shalat mengira bahwa shalat Maghrib sudah ditunaikan karena saking banyaknya yang melaksanakan shalat sunnah sebelum Maghrib.” (HR. Muslim no. 837).

A post shared by dr. Zaidul Akbar (@zaidulakbar) on

 

Ibadah itu dilakukan  sampai ada orang asing yang masuk masjid untuk shalat mengira bahwa shalat Maghrib sudah ditunaikan karena saking banyaknya yang melaksanakan shalat sunnah sebelum Maghrib.***

Editor: Nita Zuhara Putri

Sumber: Instagram


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah