Enam Keistimewaan Menjalankan Puasa Rajab, Salah Satu Bulan yang Diistimewakan

- 2 Februari 2022, 17:30 WIB
Keistimewaan Bulan Rajab bagi Umat Islam.
Keistimewaan Bulan Rajab bagi Umat Islam. /*/mantrasukabumi.com/Pixabay/13452116 / 174 images

LAMONGAN TODAY - Tepat pada Kamis 3 Februari 2022, umat muslim memasuki bulan Rajab.

Menurut salah satu Asyurul Hurum, Bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang dimuliakan selain Dzulqqidah, Dzulhijjah dan Muharram.

Menurut Hadist Riwayat Mujibah Al-Bahiliyah, Rasullulah SAW bersabda, Puasalah pada bulan -bulan haram (mulia).” (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Ahmad.

Baca Juga: Scooterist Sumbar Deklarasi Dukung Gus Muhaimin Jadi Capres 2024

Oleh karena itu, berpuasa pada bulan Rajab sebagaimana bulan mulia lain hukumnya sunnah.

Dilansir dari laman resmi Kemenag Kudus oleh Lamongan Today, Ada 6 (enam) keistimewaan Puasa Bulan Rajab yaitu :

Melaksanakan puasa sebulan

Rasulullah SAW bersabda “ Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu neraka jahanam.

Baca Juga: Romantisnya Nabila Maharani dan Tri Suaka, Saling Menyuapi ketika Dinner, Cicipi Masakan Chef Belanda

Bila puasa 8 hari maka dibukakan untuknya 8 pintu surga . Dan apabila puasa 10 hari maka Allah akan mengabulkan semua permintaannya.” HR.At-Thabrani.

Mencatat amalnya selama 60 bulan.

Rasulullah SAW bersabda , barang siapa puasa pada tanggal 27 Rajab , Allah mencatatnya sebagaimana orang yang puasa selama 60 bulan.” Abu Hurairah.

Baca Juga: Lirik Lagu Sepatu dari Tulus Dibawakan Danar Widianto pada Gala Live Show 3 X Factor Indonesia Banjir Pujian

Apabila puasa selama 7 hari pada bulan Rajab maka akan menutup pintu neraka baginya.

Apabila puasa selama 8 hari pada bulan Rajab akan membuka 8 pintu surga untuknya.

Apabila puasa selama 10 hari pada bulan Rajab maka akan menghapus dosa dosanya dan diganti dengan kebaikan.

Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun, Sari Ater Selenggarakan Lomba Foto dan Video Berhadiah Rp40 Juta

Apabila puasa sehari pada bulan Rajab maka akan mendapatkan air susu yang berasal dari sungai Rajab di surga. Rsanya manis melebihi madu.

Rasulullah SAW bersabda , “Sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan dan rasanya lebih manis dari madu. Barang siapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut.

Di akhir pembinaannya beliau mengajak kepada seluruh anggota Dharma Wanita untuk memperbanyak amalan amalan ibadah selama di Bulan Rajab ini agar kita selalu dalam lindungaNya.

Baca Juga: Naomi Anak Indigo Pemilik Bola Kristal Nyi Roro Kidul telah Tahu Imam Mahdi sudah Lahir?

Berikut ini lafal niat puasa Rajab:

 نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Rajaba lillâhi ta‘âlâ.

Baca Juga: Persebaya Bawa Misi Balas Dendam Terhadap PSIS

Artinya, “Aku berniat puasa sunah Rajab esok hari karena Allah SWT.”

Dilansir dari Nu.or.id, Orang yang ingin berpuasa sunah Rajab di siang hari tetapi tidak sempat melafalkan niat dan berniat puasa di malam harinya boleh menyusul pelafalan niat dan memansang niat sunah puasa Rajab seketika itu juga.

Kewajiban niat di malam hari hanya berlaku untuk puasa wajib.

Baca Juga: Pocong, Kuntilanak, dan Genderuwo Bergentayangan Inilah Wujud Penampakannya, Mitos Atau Fakta?

Untuk puasa sunah, niat boleh dilakukan di siang hari sejauh yang bersangkutan belum makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa sejak subuh. ***

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x