Kemudian meniup keduanya sambil membaca "Qul huwallahu ahad (Al-Ikhlas), Qul a’udzu birabbil falaq (Al-Falaq), dan Qul a’udzu birabbin nas (An-Nas).
Kemudian beliau mengusapkan kedua tangannya kepada tubuhnya yang bisa beliau jangkau, yaitu dimulai dari atas kepala dan wajahnya, serta bagian depan tubuhnya. Beliau melakukannya sebanyak tiga kali." (HR. Al-Bukhari).
Baca Juga: Spoiler Ending Squid Game Episode 1: In-Ho Sang Pemenang Kembali Tersedot dalam Permainan
2. Surat agung yang diturunkan waktu malam hari dan tidak ada yang menyamainya
Dari Uqbah bin Amir ia bercerita, bahwa Rasulullah saw bersabda, "Tidakkah kamu melihat ayat-ayat yang diturunkan malam ini? Tidak ada yang semisal dengannya, yakni "Qul a’udzu birabbin nas (An-Nas) dan Qul a’udzu birabbil falaq (Al-Falaq)." (HR. Muslim, Ahmad, Tirmidzi, dan An-Nasa’i)
3. Melindungi diri dari sihir
Dalam kitab Dala'il An-Nubuwah, karya Imam Baihaqi, Rasululah saw pernah terkena sihir yang diletakkan di dekat sumur rumahnya yang mana pengirim sihir tersebut yaitu seorang Yahudi bernama Lubaid bin Al-A'sham.
Sihir-sihir yang dituliskan di kertas tersebut kemudian dibakar oleh Rasululah saw sambil dibacakan Surah An-Nas dan Surah Al-Falaq. Setidaknya, terdapat sebelas simpul sihir yang dibakar Rasululah saw dengan bacaan firman Allah tersebut.
Dilansir Lamongan Today dari Kalbar Terkini, artikel ini telah tayang dengan judul "Bacaan Surat Al-Falaq: Artian, Latin, Terjemahan, Keutamaan dan Keistimewaannya."(Syaifullah/Kalbar Terkini)***