Karena takut terhadap penolakan, dia akan berupaya sebaik mungkin untuk mendapatkan pujian dan persetujuan dari orang tersebut.
Ketiga, merasa bersalah ketika melakukan sesuatu. Jawaban "ya" diucapkan pada setiap waktu karena dia akan melakukan setiap sesuatu yang diminta orang lain.
Baca Juga: Angelina Jolie Dengan Mantan Suaminya Brad Pitt Gegara Bersekongkol dengan Weinstein
Contohnya, Anda tidak ingin pergi ke sebuah acara, tetapi Anda tetap datang. Akhirnya, Anda merasa bersalah sebab menyia-nyiakan waktu, padahal Anda dapat mengisinya dengan kegiatan lain yang menyenangkan di rumah.
Ni Made Putri Ariyanti memberi solusi untuk berhenti menjadi people pleaser, antara lain menolak dengan sopan ajakan teman serta memberikan alasan yang jelas.
"Sebelum katakan 'tidak mau', mungkin menjadi penting untuk perlu menyadari kondisi diri. Penting menyadari apa penyebab kita ingin menyenangkan orang lain dan menetapkan batasan dengan mengetahui apa yang diinginkan dan tidak diinginkan, apa yang disuka dan tidak disuka," katanya.
Saat mengatakan tidak mau, harus ditambahkan penjelasan tetapi jangan berlebihan. Untuk menghindari menyakiti perasaan orang lain, dapat diawali dengan pujian dan akhiri dengan terima kasih, seperti "Terima kasih sudah mengajak aku, sayangnya aku tidak bisa hadir, tapi lain kali beritahu aku ya."
Selanjutnya, minta maaf dengan serius. Jangan meminta maaf hanya karena anda ingin merasa lebih baik mengenai diri anda sendiri.
Kemudian, temukan validasi dari diri sendiri dan berhenti meminta validasi serta apresiasi dari orang lain.