Network
LAMONGAN TODAY - Jurgen Klopp kembali menuai perseteruan antar pelatih. Setelah sebelumnya berduel dengan Diego Simeone, kali ini Klopp berhadapan dengan pelatih Arsenal, yakni Mikel Arteta.
Perseteruan ini bahkan nyaris berakhir dengan pukul-pukulan.
Jalannya Pertandingan
Memasuki pekan ke-12 Premier League, Liverpool dihadapkan dengan laga penting menghadapi Arsenal.
Baca Juga: Selamatkan 3 Juta Jiwa, Polisi Berantas Narkoba, Vonis Mari Pengedar Layak!
Bertanding di hadapan publik Anfield membuat skuad The Reds tampil mendominasi.
Terbukti, bahwa Mosalah dan kawan-kawan berhasil menjalankan 63 persen penguasaan bola, selain itu, mereka juga menorehkan 639 operan, unggul hampir dua kali lipat dari jumlah yang dihasilkan Arsenal.
Untuk urusan serangan, Liverpool mampu melepaskan 19 tembakan dan 9 diantaranya mengarah ke gawang.
Baca Juga: Gempa Tektonik Magnitudo 5,6 di Lait Sulawesi Diakibatkan Subduksi
Torehan ini, bahkan hampir empat kali lipat dari jumlah tembakan skuad The Gunners.
Setelah tampil mendominasi, Liverpool sukses memperdaya tim tamu dengan skor telak empat kosong.
Empat gol tersebut dilesakkan oleh Sadio Mane, Diogo Jota, Mohamed Salah dan Takumi Minamino.
Baca Juga: BMKG Rilis 13 Kota dan Kabupaten Rawan Banjir Bulan November, Ini Daftar Lengkapnya
Mulainya perkelahian
Di sisi lain, laga ini berlangsung dengan keras dan menghasilkan 26 pelanggaran.
Wajar, karena pertandingan antara Liverpool dan Arsenal adalah laga panas dan adu gengsi.
Tensi pertandingan yang tinggi juga mempengaruhi pelatih kedua tim yakni Jurgen Klopp dan Mikel Arteta.
Baca Juga: Adele Rajai Tangga Lagu Inggris Lewat Tajuk '30', Album Keempat UK Number 1
Saat itu, kamera menangkap keduanya sedang terlibat adu mulut di pinggir lapangan.
Momen ini terjadi saat pertandingan memasuki menit ke-32.
Saat itu, Arteta menganggap kalau Sadio Mane telah menyikut Takehiro Tomiyasu.
Baca Juga: Beredar Kabar Sperma Berkualitas dari yang Belum Vaksin, Benarkah? Cek Faktanya
Sebaliknya, Klopp menganggap tak ada yang salah dalam duel tersebut. Sontak keduanya langsung bersitegang dan nyaris baku hantam.
Staf dari Liverpool dan Arsenal bahkan sampai turun tangan untuk melerai keduanya.
Perkelahian tersebut sampai membuat wasit Michael Oliver mengambil tindakan yang tegas.
Baca Juga: Profil Ralf Rangnick, Pahlawan RB Leipzig yang Bakal Menjabat Manajer Man United
Saat itu, Oliver menghadiahi Klopp dan Arteta dengan sebuah kartu kuning.
Tanggapan Klopp dan Arteta
Dalam wawancaranya, Jurgen Klopp menyebut kalau Sadio Mane dan Tomiyasu berebut bola di udara.
Klopp mengatakan, tidak ada pelanggaran yang terjadi karena keduanya tidak saling sentuh.
Baca Juga: Italia dan Portugal Dalam Satu Jalur Fase Playoff Piala Dunia 2022, Ini Hasil Undian Lengkapnya
Akan tetapi, pemain dari bangku cadangan Arsenal langsung melancarkan aksi protes, mereka seakan-akan berharap kepada wasit untuk memberikan Mane kartu merah.
Klopp sendiri mengaku kalau dia sangat kesal dengan situasi tersebut.
Selain Klopp, Areteta juga menyampaikan pendapatnya pasca pertandingan.
Baca Juga: Kim Kardashian sedang Mesra dengan Pete Davidson, Kanye West Ingin Rujuk
Arteta mengatakan kalau dia tidak punya masalah dengan Jurgen Klopp. Arteta mengaku cuma membela pemainnya dak Klopp juga melakukan hal yang sama.
Terlepas dari itu, Klopp mengatakan secara terbuka kalau yang dia lakukan adalah hal yang salah.
Klopp juga mengaku kalau dia layak menerima kartu kuning dari wasit.
Baca Juga: Mengenal 'Escape from Mogadishu' yang Sabet Film Terbaik Blue Dragon, Upaya Pelarian Diplomat Korea
Sebelumnya, Klopp juga pernah berseteru dengan pelatih Atletico Madrid, yakni Diego Simeone.
Perseteruan ini terjadi pada laga Liga Champions pada beberapa waktu yang lalu.
Pada laga leg pertamanya, Atletico Madrid dipaksa menyerah dengan skor 2-3.
Baca Juga: Sandra Dewi Mendapat 'Masalah' Berbeda Urus Anaknya: Saya Ibu yang Susah Menahan Emosi
Seakan tak terima dengan kekalahan tersebut, Diego Simeone pun enggan menjabat tangan Jurgen Klopp.
Dalam wawancaranya, Simeone menjelaskan kalau dia memang bukan tipe pelatih yang senang berjabat tangan.
Akan tetapi, Someone berencana untuk menjabat tabgan Klopp di laga leg kedua.
Akan tetapi, Klopp menghargai pendapat Simeone dan tak mau mengulurkan tangannya. Hasilnya, pada akhir laga leg kedua, keduanya langsung pergi meninggalkan lapangan.
Klasemen sementara
Liverpool yang memenangkan laga kontra Arsenal, naik ke peringkat tiga klasemen dengan perolehan 25 poin.
Sementara Arsenal tertahan di peringkat lima klasemen dengan torehan 20 poin.
Itulah kronologi perkelahian antara Jurgen Klopp dan Mikel Arteta.***
