Sehingga punya tingkat kepercayaan diri yang belum bisa disaingi Jonatan.
"Saya rasa dia tahu cara membaca permainan musuh," dikutip dari Antara.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Indonesia Master 2021 Hari Kedua, Andalan Indonesia Gugur di Babak Awal
"Dia juga bisa lihat musuh tegang atau apa, ya kalau sudah bermain di level yang musuhnya seperti Srikanth, Kento, Axelsen, yang pengalamannya cukup baik memang harus benar-benar fokus," tutur Jonatan menceritakan.
Rasa percaya diri yang menurun menyebabkan permainan Jonatan tidak terkendali dan kerap melakukan kesalahan.
Hal ini menjadi keuntungan yang ditunggu Srikanth untuk menuntaskan laganya.
"Tadi saya sudah mencoba yang terbaik, tapi Srikanth bisa memancing saya untuk mengeluarkan banyak serangan supaya dia balik menyerang dari pertahanannya. Beberapa kali saya cukup kesulitan dari situ," ungkapnya.***