Network
LAMONGAN TODAY - Siapa yang tidak kenal dengan Cak Imin? Sosok yang bernama lengkap Abdul Muhaimin Iskandar ini adalah politisi senior yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI periode 2019-2024. Ia juga merupakan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sejak 2005.
Cak Imin lahir di Jombang, Jawa Timur pada 24 September 1966. Ia berasal dari keluarga pesantren yang dekat dengan Nahdlatul Ulama (NU).
Ayahnya, Muhammad Iskandar, adalah guru di Pondok Pesantren Manbaul Ma'arif, Jombang. Salah satu pamannya adalah mantan Presiden RI ke-4, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Cak Imin menempuh pendidikan formal di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jombang dan Madrasah Aliyah Negeri I Yogyakarta. Ia kemudian melanjutkan studi sarjana di FISIP Universitas Gadjah Mada (UGM) dan lulus pada tahun 1992.
Ia juga meraih gelar magister di bidang komunikasi dari Universitas Indonesia (UI) pada tahun 2001. Pada tahun 2017, ia mendapatkan gelar doktor honoris causa dari Universitas Airlangga Surabaya.
Sejak mahasiswa, Cak Imin aktif berorganisasi dan bergerak di bidang sosial dan politik. Ia pernah menjadi Ketua Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Yogyakarta pada tahun 1994-1997. Ia juga terlibat dalam Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).
Karier politik Cak Imin dimulai pada era reformasi, ketika ia bersama tokoh-tokoh NU lainnya mendirikan PKB pada tahun 1998. Ia ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal partai tersebut. Pada pemilu 1999, ia terpilih sebagai anggota DPR RI dari PKB.
Di DPR RI, Cak Imin menunjukkan kinerja yang baik dan menjadi salah satu pimpinan termuda di lembaga legislatif itu. Ia menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI periode 1999-2004 dan 2004-2009. Ia juga terpilih kembali sebagai anggota DPR RI periode 2014-2019 dan 2019-2024.
Selain di DPR RI, Cak Imin juga pernah menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada Kabinet Indonesia Bersatu II periode 2009-2014. Ia juga pernah menjadi Wakil Ketua MPR RI periode 2014-2019.
Sebagai Ketua Umum PKB, Cak Imin berhasil mempertahankan dan meningkatkan elektabilitas partainya di tengah persaingan politik yang ketat. Ia juga berhasil mengantarkan kader-kader PKB menjadi menteri di Kabinet Kerja Joko Widodo periode 2014-2019 dan Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.
Cak Imin dikenal sebagai politisi yang santun, toleran, dan berwawasan luas. Ia juga memiliki kemampuan lobi politik yang apik dan humoris. Ia bisa berkoalisi dengan siapa saja asalkan sesuai dengan garis partai PKB dan kemaslahatan umat.
Cak Imin menikah dengan Rustini Murtadho dan dikaruniai tiga orang anak. Ia juga memiliki hobi membaca, menulis, dan bermain sepak bola.**
