Angin Kencang Porak-porandakan Rumah dan Sekolah di Aceh: Tak Ada Korban Jiwa

- 12 Juli 2022, 09:53 WIB
Kondisi sekolah diterjang angin kencang.
Kondisi sekolah diterjang angin kencang. /Tim Jurnal Aceh 03/

LAMONGAN TODAY - Sebanyak sepuluh unit rumah warga dan satu unit sekolah di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Senin, rusak di bagian atap setelah diterpa angin kencang.

Sekretaris Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Said Nazaruddin di Nagan Raya, Senin malam mengatakan rusaknya sejumlah atap rumah warga di daerah tersebut akibat diterjang angin kencang.

"Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini," kata Said Nazaruddin dikutip ANTARA. 

Baca Juga: Persib Bandung Konsentrasikan Kebugaran Pemain, Pelatih Robert: Kondisi Puncak Harus Didapat!

Ia menjelaskan, ada pun satu sekolah yang terdampak angin kencang tersebut yaitu SDN Kuta Blang, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya.

Di sekolah tersebut sebanyak dua ruang belajar rusak parah, akibat bagian atap dan plafon rusak sehingga tidak bisa digunakan untuk aktivitas belajar mengajar.

Selain itu, kata Said Nazaruddin, sebanyak 10 rumah warga di Nagan Raya, Aceh juga rusak di bagian atap diantaranya berlokasi di Desa Puloe Ie, Kecamatan Kuala Pesisir.

Baca Juga: Pabrik di Bogor Wajib Waspada! Pemkab Bogor Pasang CCTV Intai Pembuang Limbah ke Sungai Cileungsi

Kemudian di Desa Blang Seumot, Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya juga menyebabkan satu unit rumah warga mengalami rusak ringan, termasuk di Desa Kuta Padang, Kecamatan Suka Makmue.

Terjangan angin kencang juga menyebabkan empat rumah di Kecamatan Kuala, Nagan Raya, mengalami rusak ringan seperti di Desa Simpang Peut dua unit, Blang Muko serta Desa Lawa Batu masing-masing satu unit.

Sedangkan di Desa Kuta Trieng, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya, angin juga merusak satu rumah warga di daerah tersebut.

Baca Juga: Pusat Komando Pasukan Katak Gelar Naval Special Warfare, Gunakan Kapal Selam KRI Ardadedali - 404

Said Nazaruddin juga menambahkan musibah tersebut terjadi akibat hujan deras disertai angin kencang.

Sehingga menyebabkan kerusakan terhadap rumah masyarakat dan satu unit sekolah di Nagan Raya.

"Sejauh ini pemerintah daerah masih terus berupaya melakukan pembersihan di lokasi, dan mendata kerusakan akibat bencana alam ini," kata Said Nazaruddin.***

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah