Network
LAMONGAN TODAY - Jenazah Prada Ginanjar, anggota Yonif 400/BR yang meninggal karena luka tembak di kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Selasa, diberangkatkan ke Jakarta.
"Dari Jakarta, jenazah langsung dibawa ke Desa Sumanding Wetan, Jawa Barat untuk dimakamkan," kata Asisten Operasi Kogabwilhan III Brigjen TNI Suwastyo, seperti dikutip Lamongan Today dari ANTARA, Selasa 16 Februari 2021.
Brigjen TNI Suwastyo yang sekarang sedang berada di Ambon mengatakan bahwa jenazah Prada Ginanjar diperkirakan sampai di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 18.50 WIB.
Baca Juga: Aktivitas Vulkanik Masih Cukup Tinggi, Gunung Merapi Luncurkan Guguran Lava Pijar Sejauh 1,5 km
Prada Ginanjar meninggal karena luka tembak pada bagian perut ketika kontak tembak di kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Senin (15/2) sekitar pukul 08.20 WIT.
Catatan Polda Papua selama tahun 2020 terjadi 49 kasus penembakan dan penganiayaan yang mengakibatkan tiga anggota TNI terluka dan lima warga sipil terluka.
Kasus meninggal akibat baku tembak terdata tiga anggota TNI dan 10 warga sipil.***
