Tangani dengan Orang Gangguan Jiwa, Pemkab Lamongan Punya Program 'Si Panji'

- 19 Oktober 2022, 16:35 WIB
Ilustrasi pemasungan pada ODGJ.
Ilustrasi pemasungan pada ODGJ. /Pixabay/PublicDomainPictures

LAMONGAN TODAY - Bertepatan dengan puncak jambore hari kesehatan jiwa, Lamongan menggencarkan aksi fasilitasi kepada penderita gangguan jiwa di Lamongan.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi saat menghadiri puncak jambore hari kesehatan jiwa, Rabu (19/10/2022) di Pendopo Lokatantra Lamongan.

"Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) menjadi tanggung jawab pemerintah dalam segala bentuk penanganan menuju kondisi stabil.

Lamongan terus berupaya memenuhi fasilitas kepada mereka, salah satunya dengan mengadakan posyandu jiwa," tutur Bupati Yuhronur, dikutip dari rilis Pemkab Lamongan.

Bupati memaparkan fasilitasi yang diberikan mulai dari pengadaan posyandu jiwa disetiap Puskesmas se-Kabupaten Lamongan yang di dalamnya terdapat kegiatan rutin setiap bulan yang ditujukan kepada ODGJ, memfokuskan penanganan kejiwaan di Rumah Sakit Karangkembang, membentuk Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM), dan menganggarkan obat gratis dari ABPD setiap tahunnya.

"Selain program tersebut, Lamongan juga memiliki program inovasi penanganan jiwa, antara lain Lesung Si Panji (Lenyapkan pasung, Manusiakan pasien jiwa), dari pasung jadi beruntung yang ada di Griya Mandiri ODGJ di Laren, Kopi jala, jambore kesehatan jiwa, posyandu jiwa yang ditangani 32 kader jiwa," terangnya pada kegiatan yang mengangkat tema "Untuk Lesung Si Panji, Dari Lesung menjadi Beruntung".

Lebih spesifik dijelaskan oleh Kepala Dinas Kesehatan Lamongan, Taufik Hidayat terkait tahap penanganan jiwa di Lamongan. Terdapat 3 tahap meliputi: 1. Lamongan bebas pasung, 2. Dari pasung menjadi beruntung, 3. Menciptakan ragam kegiatan di hari kesehatan jiwa 2022.

"Tahap pertama kita mulai sejak tahun 2016 dimana ada keputusan di Jawa Timur harus bebas pasung. Kita gencarkan penyisiran dari desa hingga kecamatan bahkan jalanan.

Setelah kita berhasil membebaskan korban pasung, tidak lupa kita berikan pembekalan pada support system mereka yaitu keluarga agar bisa merawat penderita dengan baik sehingga tidak ada re-pasung.

Halaman:

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x