Kerugian Puluhan Juta, Tiga Titik Tanggul di Lamongan Jebol Akibat Banjir Bandang, Begini Kondisi Keluarga

- 6 November 2021, 08:25 WIB
Ilustrasi: Banjir Bandang.
Ilustrasi: Banjir Bandang. /Antaranews.com/

Muslimin mengatakan banjir diakibatkan curah hujan yang tinggi, akibatnya 25 rumah di Dusun Bujel terendam air dengan ketinggian sekitar 50 sentimeter.

Kemudian satu warung milik Irawan hanyut diterjang air bah, dengan estimasi nominal kerugian materiil mencapai Rp7 juta.

Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Ade Armando, Dosen UI yang Heboh Sebut Perintah Salat 5 Waktu Tak Ada di Alquran

Untuk Dusun Jedung yang juga termasuk dalam wilayah Desa Sendangrejo di Kecamatan Ngimbang, tercatat dua rumah warga terendam air, satu unit sepeda motor dan satu warung milik Hartono hanyut dengan kerugian ditaksir mencapai Rp10 juta.

"Ada lima rumah warga yang sempat terendam, dengan rata-rata ketinggian air sekitar 50 sentimeter," ucap Muslimin.

Untuk Kecamatan Sugio, sembilan rumah warga di Dusun Buluplapak, Desa Kalitengah, terendam dengan ketinggian air mencapai 10 hingga 30 sentimeter.

Baca Juga: Hasil Europa League Pekan Ke-4: Napoli Tunjukkan Dominasi, Leverkusen, Lyon dan Fenerbahce Menang Telak

Sedangkan di Dusun Jegrek, jalan poros sepanjang 40 meter dan lebar 3 meter rusak, dengan kedalaman air sekitar 1,5 sampai 2 meter.

Muslimin mengatakan untuk saat ini Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Lamongan masih bersiaga di lapangan, dan melakukan koordinasi dan kaji cepat di lokasi banjir.

Hal ini untuk mengantisipasi banjir susulan, salah satunya dengan membersihkan aliran sungai yang bermuara ke waduk Gondang di Kecamatan Sugio.

Halaman:

Editor: Nugroho


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x